Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

19 PMKS di Gambir Terjaring Razia Satpol PP

Kompas.com - 29/10/2021, 10:18 WIB
Ihsanuddin,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 19 penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) terjaring razia di empat titik di wilayah Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (28/10/2021) malam.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Pusat Bernard Tambunan mengatakan, kegiatan penertiban ini dilakukan karena adanya aduan masyarakat mengenai PMKS yang marak di wilayah Gambir.

"Ini kami tertibkan di Cideng, Hasyim Asy'ari, Harmoni, dan Gajah Mada. Yang terjaring ini langsung dibawa ke panti sosial oleh Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat," ucap Bernard, Jumat (29/10/2021).

Baca juga: Kata Warga soal Parkir di Minimarket: Kita Datang Orangnya Enggak Ada, Kita Keluar Orangnya Nongol

Bernard mengatakan, para PMKS yang terjaring itu menjalani pemeriksaan swab antigen untuk memastikan mereka tidak terpapar Covid-19.

Jika dalam pemeriksaan mereka dinyatakan positif Covid-19, maka akan dilanjutkan dengan swab polymerase chain reaction.

"Kalau positif akan dibawa oleh Dinas Kesehatan melalui puskemas untuk mendapatkan perawatan," ujar Bernard.

Camat Gambir Fauzi mengatakan, semua PMKS yang terjaring ini akan langsung ditempatkan di panti sosial dan panti lansia sesuai usia masing-masing.

Baca juga: Sederet Fakta Polisi Tewas Terlindas Truk Saat Kawal Tim Polda, Sopir Diduga Main Ponsel

"Akan difasilitasi mereka ke panti sosial supaya mereka juga bisa difasilitasi oleh pemerintah daerah. Yang lansia bisa kami tempatkan ke panti lansia," ucap Fauzi.

Fauzi mengatakan, pada dasarnya PMKS yang terjaring ini memiliki potensi jika kemampuannya bisa dikembangkan. Sebab, sebagian besar PMKS yang terjaring masih dalam usia yang cukup produktif.

"Mereka memiliki potensi dari sisi usia produktif, tapi waktu mereka dibuang ke jalan. Kondisi seperti ini membuat tidak nyaman warga sekitar, jadi kami membuat kawasan Gambir agar lebih tertib," ujar Fauzi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com