DEPOK, KOMPAS.com - Sejumlah pohon pisang milik warga di kawasan Duren Mekar, Bojongsari, Kota Depok, Jawa Barat ditemukan rusak bahkan tumbang pada Minggu (28/11/2021) pagi.
Rusaknya pohon pisang itu karena tren “Salam dari Binjai” yang viral belakangan ini.
Sejumlah bocah disebut terpengaruh tren “Salam dari Binjai” yang dipopulerkan oleh Paris Pernandes via media sosial miliknya.
Dalam video tersebut, Paris menunjukkan kemampuannya merobohkan pohon pisang dengan cara dipukul-pukul seperti petinju menggunakan tangan kosong.
Diketahui bahwa Paris memang menggeluti bidang tinju dan beberapa kali membuat konten bertemakan tinju.
Baca juga: Penataan Trotoar Kota Depok, Koalisi Pejalan Kaki: Langkah Awalnya Sudah Salah...
Kondisi kerusakan pohon pisang tersebut direkam warga dan beredar viral di media sosial.
“Jadi di sini banyak anak-anak yang ngikutin vlog yang enggak mendidik ini, pohon pisang dipukulin yang lagi viral itu. Salam dari Binjai. Yang punya pohon pisangnya marah, baru tahu,” ujar perekam video tersebut.
Perekam video tersebut, Darwis menceritakan bahwa pemilik pohon pisang sangat kaget melihat keadaan kebunnya.
"Kronologinya pemilik pohon pisang yang datang ke kebunnya kaget lihat pohon pisangnya rusak," ujar Darwis saat dikonfirmasi, Minggu (28/11/2021).
Darwis menyebutkan, pemilik kebun pisang mengetahui bocah-bocah sering bermain di kebun pisang.
Baca juga: Koalisi Pejalan Kaki: Depok Kota Paling Fakir Trotoar Se-Indonesia
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.