Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Perempuan Pejalan Kaki Dilecehkan di Mergasari Karawaci

Kompas.com - 11/01/2022, 15:59 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Seorang perempuan menjadi korban pelecehan seksual di Jalan Raya Ranca Dulang, RT004/RW005, Mergasari, Karawaci, Kota Tangerang, Senin (10/1/2022) malam.

Aksi pelecehan itu terekam dalam sebuah video singkat dan viral di media sosial.

Dalam video itu, tampak seorang perempuan mengenakan hijab sedang berjalan kaki di Jalan Raya Ranca Dulang. Dia, tiba-tiba dihampiri oleh seorang tak dikenal yang mengendarai motor.

Baca juga: Pelaku Remas Payudara di Kemayoran Berhasil Diamankan Polres Metro Jakarta Pusat

Detik-detik terjadinya pelecehan memang tak terlihat jelas. Namun, korban terdengar mengamuk lantaran pelaku diduga telah meremas payudaranya.

Korban tak tinggal diam. Dia melakukan perlawanan dan membuat pelaku terjatuh dari motornya.

"Gua tarik lu! Pelecehan lu pegang-pegang payudara gua. Bawa penyakit lu buat masyarakat, kurang ajar," teriak korban, saat mencoba menghentikan pelaku yang mencoba kabur dengan motor matik putih.

Kodel, warga setempat, mengatakan bahwa kejadian itu terjadi pada Senin sekitar pukul 22.00 WIB.

Baca juga: Pelaku Remas Payudara di Duren Sawit Pura-pura Tanya Alamat, lalu Lecehkan Korbannya

Dia memastikan bahwa korban pelecehan seksual itu adalah perempuan.

"Iya, korbannya perempuan," ucap Kodel, ditemui di lokasi, Selasa (11/1/2022).

Namun, Kodel tak dapat memastikan jenis pelecehan seksual apa yang diterima korban.

"Wah enggak tahu saya. Tapi memang pelecehan seksual," katanya.

Dikonfirmasi secara terpisah, Kapolsek Karawaci Kompol Bagin Efrata mengatakan bahwa pihaknya belum menerima laporan dari korban berkait aksi pelecehan seksual itu.

"Sampai sekarang ini belum ada orang yang membuat laporan terkait kejadian di video tersebut. Belum ada laporan," ucapnya, Selasa.

Di sisi lain, lanjutnya, pihaknya hendak mencari tahu terlebih dahulu lokasi dari aksi pelecehan seksual itu.

"Karena sampai sekarang kita belum dapat gambaran di mana lokasi tersebut," ujar Bagin.

"Mencoba dicek di sekitaran Ranca Dulang yang mungkin agak sedikit kemiripan dengan yang ada di video tersebut," sambung dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com