Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Warga di Krendang Tambora Terbakar, 7 Mobil Pemadam Dikerahkan

Kompas.com - 01/02/2022, 11:57 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran kembali melanda permukiman warga di kawasan Tambora.

Sebuah rumah tinggal di Jalan Krendang Utara RT 12 RW 03, Kelurahan Krendang, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, terbakar pada Selasa (1/2/2022).

Kasie Operasional Suku Dinas Penanggulangan Bencana Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Sjukri Bahanan mengatakan, kebakaran dilaporkan terjadi pada pukul 04.50 WIB.

Baca juga: Selasa Dini Hari, 100 Rumah di Duri Kepa Kebon Jeruk Kebakaran

Kebakaran menghanguskan rumah tinggal dengan luas area 80 meter persegi yang diisi 5 jiwa. Suku Dinas Gulkarmat pun mengerahkan puluhan personel pemadam kebakaran ke lokasi.

"Kami menerjunkan 7 unit mobil pemadam kebakaran beserta 25 personel, terdiri dari 5 unit Jakarta Barat dan 2 unit Pati Kendal," kata Sjukri, Selasa.

Api berhasil dipadamkan beberapa menit setelah operasi dimulai. Operasi dinyatakan selesai pukul 05.26 WIB. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa tersebut.

Baca juga: Selasa Dini Hari, 100 Rumah di Duri Kepa Kebon Jeruk Kebakaran

Kebakaran di Tambora dalam sepekan

Adapun, sebelumnya, kebakaran di kawasan Tambora kerap terjadi selama sepekan terakhir.

Pada Selasa (25/1/2022), puluhan rumah tinggal di dua wilayah rukun tetangga (RT) di Jalan Tanah Sereal terbakar.

Kebakaran tersebut menghanguskan 26 rumah semipermanen dengan luas area keseluruhan mencapai 345 meter persegi.

Kebakaran itu menyebabkan dua korban luka dan kerugian material mencapai Rp 1 miliar.

Baca juga: Saat Kebakaran Datang Tak Kenal Waktu, Baju hingga Makanan untuk Imlek Habis Dilalap Api...

Keesokannya, sebuah rumah Jalan Duri Selatan 5 RT 10 RW 02, Duri Selatan, Tambora, juga kebakaran.

Sjukri mengatakan, pihaknya menduga kebakaran terjadi akibat adanya kelebihan kapasitas (overload) instalasi listrik di rumah tersebut.

Selain itu kebakaran juga terjadi di RT 06, 07, 08 di RW 01 Kelurahan Kali Anyar, Tambora, kemarin, Senin (31/1/2022).

Dalam kebakaran itu, 19 rumah yang dihuni oleh 100 jiwa, hangus terbakar. Pihaknya menduga, api muncul karena kebocoran gas pada alat setrika di salah satu rumah industri konveksi.

Kebakaran di area seluas 200 meter persegi tersebut menimbulkan kerugian materi hingga Rp 4 miliar.

Baca juga: Kebakaran Kerap Melanda, Camat Tambora: Banyak yang Bandel Pakai Colokan Tidak Standar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com