Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Jakarta Utara Bantu Sebagian Biaya Pengobatan Petugas PPSU Korban Begal

Kompas.com - 24/02/2022, 16:33 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain dari layanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, sebagian biaya pengobatan Aris Pajriansyah (37) juga dibantu oleh Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim.

Aris merupakan petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) Kelurahan Kelapa Gading Timur yang menjadi korban pembegalan pada Selasa (22/2/2022) dini hari.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Kecamatan Kelapa Gading Suci Cintya seusai memberikan bantuan tersebut kepada keluarga Aris.

Baca juga: Petugas PPSU Korban Pembegalan Harus Jalani Operasi Tendon akibat Sabetan Celurit

“Kami bersama-sama mendatangi keluarga rekan kita, Aris Pajriansyah yang terkena musibah begal. Kami sampaikan keprihatinan dan berduka atas musibah yang dialami,” kata Suci, dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (24/2/2022).

Selain itu, keluarga Aris juga menerima santunan dari BAZNAS (BAZIS) Kota Jakarta Utara sebesar Rp 5 juta dan beragam makanan sehat.

“Kami menyampaikan tanda kasih kepada keluarga Aris. Tadi kami berikan rangkaian buah, makanan sehat, dan santunan dari BAZNAS (BAZIS),” kata dia.

Atas bantuan tersebut, istri Aris, Dahniyah (35), menyampaikan terima kasih. Saat ini sang suami masih dalam perawatan lanjutan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja.

"Saya harap aparat kepolisian segera menangkap pelaku agar tak lagi ada korban seperti yang dialami suami saya," kata dia.

Baca juga: Polisi Buru Empat Pelaku Pembegalan Petugas PPSU di Kelapa Gading

Diketahui, Aris menjadi korban pembegalan ketika hendak berangkat kerja dengan mengenderai motor.

Ari dipepet oleh empat orang dan diserang dengan senjata tajam berupa celurit. Dia sempat berupaya melindungi diri dengan menahan sabetan celurit menggunakan tangannya,

Akibatnya, Aris mengalami putus tendon di tangan dan harus menjalani operasi. Saat ini, polisi pun masih memburu pelaku upaya pembegalan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com