Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Lebaran, Lebih dari 11.000 Orang Berwisata ke Kepulauan Seribu

Kompas.com - 07/05/2022, 11:52 WIB
Vitorio Mantalean,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Animo masyarakat untuk menghabiskan libur Lebaran 2022 dengan pelesir ke Kepulauan Seribu cukup tinggi.

Kepala Pelabuhan Muara Angke Unit Penyelenggara Pelabuhan Daerah (UPPD) I Dinas Perhubungan DKI Jakarta Ahmad Ghozali menyebutkan, pada Jumat (6/5/2022), ada hampir 3.000 wisatawan yang berangkat dari Muara Angke ke Kepulauan Seribu.

"Total keberangkatan hari ini 2.942 penumpang atau 76,67 persen dari kapasitas angkut seluruh kapal yang berangkat dari Muara Angke ke Kepulauan Seribu," kata Ghozali dalam keterangannya kepada Kompas.com, Jumat.

"Dari jumlah itu, 2.851 orang merupakan wisatawan, sementara sisanya merupakan warga (ber-KTP Kepulauan Seribu)," imbuhnya.

Baca juga: Pengunjung Padati Ragunan, Antrean Pintu Masuk Kendaraan Mengular

Hari pertama Idul Fitri, Senin (2/5/2022), ada 11 kapal tradisional yang seluruhnya mengangkut 1.568 orang, tujuh di antaranya warga Kepulauan Seribu dan sisanya wisatawan. Jumlah itu 66,7 persen dari kapasitas angkut seluruh kapal.

Selasa kemarin, tercatat 1.827 wisatawan diangkut oleh 18 kapal tradisional dan empat kapal cepat milik Dishub DKI Jakarta ke Kepulauan Seribu, 191 orang di antaranya warga setempat.

Volume tersebut 55,22 persen dari kapasitas angkut seluruh kapal.

Rabu, jumlah wisatawan mencapai puncaknya setelah 3.292 wisatawan berangkat ke Kepulauan Seribu, ditambah 52 warga lokal, menggunakan 19 kapal tradisional dan tiga kapal cepat pemerintah.

Jumlah itu setara 80,37 persen kapasitas angkut semua kapal.

Baca juga: Pemudik dari Pelabuhan Tanjung Priok Tak Sampai 9.000 Orang

Lalu pada Kamis, 2.333 wisatawan berangkat ke Kepulauan Seribu dari Muara Angke. Kemudian hari ini, Jumat, 2.766 wisatawan.

Dengan itu, maka total 11.779 wisatawan selama lima hari terakhir yang menjamah Kepulauan Seribu.

Ghozali mengatakan, kawasan Pulau Pari, Tidung, Pramuka, masih menjadi destinasi favorit para pelancong, selain juga Pulau Harapan.

Menurutnya, arus keberangkatan ke Kepulauan Seribu ini lebih tinggi ketimbang Lebaran tahun-tahun sebelumnya maupun libur akhir pekan biasa yang disebut hanya di kisaran 1.000 orang sehari.

“Tahun ini betul-betul terjadi lonjakan setelah selama dua tahun agak kosong, tahun kemarin masih terbatas. Lonjakannya betul-betul lonjakan,” kata Ghozali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com