Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KAI Commuter Batalkan 70 Perjalanan Mulai Jumat Malam, Penumpang Diminta Sesuaikan Jadwal Keberangkatan

Kompas.com - 27/05/2022, 21:04 WIB
Reza Agustian,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - KAI Commuter membatalkan 70 perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL) mulai Jumat (27/5/2022) malam hingga Sabtu (28/5/2022) dini hari sehubungan dengan pengerjaan switch over (SO)-5 di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan.

Penumpang KRL pun diimbau untuk menyesuaikan jadwal keberangkatan mereka.

"Penyesuaian perjalanan kereta rel listrik (KRL) tersebut akan berlangsung mulai pukul 20.00 WIB hingga Sabtu (28/5/2022) pukul 03.30 WIB," ujar Vice President (VP) Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba di Cikini, Jakarta Pusat, Jumat.

Menurut Anne, mulai pukul 20.00 WIB jalur 3 Stasiun Manggarai akan ditutup untuk perjalanan kereta selama berlangsungnya pekerjaan SO ke-5.

Penyesuaian sebagian jadwal ini, kata Anne, dilakukan untuk memastikan keselamatan perjalanan KRL.

Baca juga: Rute KRL Berubah, Penumpang Masih Banyak yang Terbebani Jadwal Keberangkatan

"Khususnya perjalanan KRL yang akan melintas di jalur 1, 2, dan 3 Stasiun Manggarai dan perjalanan KRL yang akan melintas ke arah Bukit Duri," ungkapnya.

Selain pembatalan 70 perjalanan, 12 pola operasi juga akan dilakukan penyesuaian.

Berikut KRL terakhir khusus Jumat 27 Mei 2022 terkait pekerjaan SO-5 Stasiun Manggarai, dilansir dari Tribunnews.com:

1. Pemberangkatan KRL D1/12425 Relasi Bogor – Kampung Bandan terakhir pukul 21.15 WIB

2. Pemberangkatan KRLD1/12431 Relasi Bogor – Jakarta Kota terakhir pukul 21.47 WIB

3. Pemberangkatan KRL 1707A Relasi Nambo - Angke terakhir pukul 18.49 WIB

4. Pemberangkatan KRL 1277 Relasi Nambo – Depok terakhir pukul 22.04 WIB

5. Pemberangkatan KRL 1879-1880A Relasi jatinegara - Bogor terakhir pukul 21.28 WIB

Baca juga: Rute KRL Mulai 28 Mei, Penumpang dari Cikarang-Bekasi Transit di Peron 6-7 Stasiun Manggarai

6. Pemberangkatan KRL 1628A Relasi Angke - Nambo terakhir pukul 19.57 WIB

7. Pemberangkatan KRL 1721A Relasi Angke - Bogor Bandan terakhir pukul 22.06 WIB

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com