Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eskalator dan Lift di Stasiun Cakung Tak Berfungsi, Pengguna KRL: Naik Turun Tangga Setengah Mampus

Kompas.com - 09/06/2022, 14:07 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua eskalator dan satu lift di Stasiun Cakung, Jakarta Timur, diketahui tidak berfungsi.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi pada Kamis (9/6/2022) siang, dua eskalator yang berada di peron 1 dan 2, serta peron 3 dan 4, mati dan aksesya ditutup menggunakan papan yang bertuliskan "mohon maaf sedang dalam perbaikan".

Sementara, lift yang hanya berfungsi berada di peron 3 dan 4. Lift yang terletak di peron 1 dan 2 tidak berfungsi.

Salah satu pengguna KRL, Irma (50), mengaku kelelahan naik turun tangga karena eskalator dan lift yang ada di stasiun tersebut rusak.

"Setengah mampus. Dengkulnya mau copot. Kesulitanlah untuk kita orang tua, apalagi kayak kita sudah berumur begini. Kurang efektif, kurang efisien," kata Irma di lokasi, Kamis.

Baca juga: Viral Foto Ibu Hamil Kelelahan Naik Turun Tangga, Lift dan Eskalator Stasiun Cakung Tak Berfungsi

Irma menuturkan, eskalator dan lift di Stasiun Cakung sudah rusak selama satu bulan belakangan.

"Sudah lama sih (rusaknya), sudah hampir sebulan kayaknya. Dibenerinlah pelayanannya, itu kan salah satu pelayanan juga," ujar Irma.

Pengguna KRL lain, Yuli (45), berharap PT KAI Commuter segera mengaktifkan kembali eskalator dan lift yang tidak berfungsi tersebut.

"Ya harus diperbaiki sih. Ya kalau bagi orang tua sih capek. Kalau bagi orang tua kan kalau naik tangga itu kan capek, tinggi lagi tangganya," kata Yuli.

Sementara itu, Vice President Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba memohon maaf atas kendala yang terjadi di Stasiun Cakung itu.

Baca juga: Keluh Kesah Sopir Truk Kerap Diadang Rombongan Remaja Nekat: Kalau Telat Ngerem, Pasti Nabrak

"Dari hasil pemeriksaan secara menyeluruh, akan dilakukan perbaikan dan penggantian sparepart yang rusak agar dapat melayani lebih baik lagi kepada pengguna KRL," ujar Anne dalam keterangannya, Kamis.

Sebelumnya, sebuah foto yang memperlihatkan seorang ibu hamil yang tengah kelelahan di Stasiun Cakung beredar luas di media sosial.

Sang ibu hamil tampak sedang duduk sembari memegang perutnya di jalan menuju tangga turun di Stasiun Cakung.

"Kejadian kemarin malam di Stasiun Cakung, seorang ibu hamil kelelahan krn lift dan eskalator kagak dibetul2in sama @perkeretaapian. Masa mau nunggu ada kejadian luar biasa dulu baru ada aksinya. Itu ada nyawa manusia yg belum lahir dipertaruhkan krn kalian ga beres kerjaanya," tulis akun Twitter @jalurbekasi, Kamis (9/6/2022).

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, pengguna kereta rel (KRL) harus naik atau turun sekitar 40 anak tangga jika hendak masuk ke lokasi penempelan kartu.

Jika ingin masuk ke peron, pengguna harus melewati puluhan anak tangga lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com