JAKARTA, KOMPAS.com - Berita populer Jakarta, Bogor, Depok, dan Tangerang (Jabodetabek) diramaikan oleh pengusiran keluarga yang sedang rawat bayi di rumah susun Jatinegara, Jakarta Timur.
Keluarga ini tengah merawat bayi yang sempat dibuang di Kali Ciliwung, namun justru diminta angkat kaki karena desakan tetannga.
Penangkapan polisi gadungan oleh Kepolisian Resor (Polres) Metro Bekasi Kota jadi perhatian pembaca hingga Senin (4/7/2022) pagi ini.
Polisi gadungan ini menusuk ibu dan anak di Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat pada Kamis (30/6/2022).
Adapula keramaian remaja asal Citayam yang menyerbu Terowongan Kendal, Jakarta Pusat, untuk adu gaya.
Fenomena ini tak lepas dari kian populernya istilah "anak Jaksel" atau anak yang kerap nongkrong di wilayah Jakarta Selatan. Berikut paparannya:
Kasus pembuangan bayi oleh mahasiswi berinisial MS (19) di Kali Ciliwung, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur pada 1 Juni 2022 berbuntut panjang.
Penyidik Unit Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur telah menetapkan MS sebagai tersangka karena membuang bayi perempuan yang dilahirkannya ke Kali Ciliwung.
Kini, sejumlah penghuni rumah susun (Rusun) di Kecamatan Jatinegara tempat MS tinggal meminta pihak keluarganya diusir karena dianggap mengganggu kenyamanan warga rusun.
Kepala UPRS Wilayah I, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta, Dwiyanti Chotifah mengatakan, permintaan ini dilayangkan warga ke pihaknya sejak pertengahan Juni 2022.
"Banyak warga Rusun yang WA (WhatsApp) ke saya. Minta pertanggungjawaban sebagai pengelola, karena ini kasus kriminal," kata Dwiyanti di Jakarta Timur, Sabtu (2/7/2022).
Baca juga: Rawat Bayi yang Sempat Dibuang, Keluarga Berharap Tak Diusir dari Rusun Jatinegara
Kepolisian Resor (Polres) Metro Bekasi Kota menangkap seorang pria beratribut polisi yang menusuk ibu dan anak di Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Kapolres Metro Bekasi Kota Komisaris Besar (Kombes) Hengki membenarkan bahwa pelaku yang menusuk ibu dan anak di Bantargebang sudah ditangkap.
"Sudah kami tangkap," ujar Hengki, Sabtu (2/7/2022).
Polisi memastikan pelaku bukan merupakan anggota Polri. Pelaku hanya seorang masyarakat sipil.
"Kemarin dia menyamar seolah-olah petugas dengan menggunakan kaos seolah-olah petugas polisi padahal bukan. Itu orang sipil biasa," jelas dia.
Pada Kamis (30/6/2022), pria beratribut polisi di Bekasi menganiaya dan menusuk seorang ibu dan anak, yaitu Siti Rohani (50) dan anaknya, Melinda Eka Rustani.
Tak hanya menganiaya, pria misterius yang tak diketahui identitasnya itu juga nekat menusuk Siti Rohani.
Baca juga: Polres Metro Bekasi Tangkap Pria Beratribut Polisi yang Tusuk Ibu dan Anak di Bantargebang
Terowongan Kendal di Dukuh Atas, Menteng, Jakarta Pusat, mendadak menjadi lokasi favorit para remaja untuk mengambil foto sekaligus video.
Seperti diketahui, terowongan ini menghubungkan tiga moda transportasi, yaitu moda raya terpadu (MRT), kereta rel listrik (KRL) commuter line dan bus Transjakarta.
Lokasi ini pun kemudian diserbu remaja luar Jakarta, seperti warga Depok dan Citayam untuk sekedar nongkrong, mengambil foto, serta video.
Pengamat perkotaan dari Universitas Trisakti, Yayat Supriatna, mengamati fenomena ini tak lepas dari kian populernya istilah "anak Jaksel" atau anak yang kerap nongkrong di wilayah Jakarta Selatan.
"Ini ibaratnya (anak) Citayam rasa anak Jaksel. Anak Jaksel identik dengan status yang lebih tinggi, modern, dan suka bicara dengan bahasa campuran dengan bahasa Inggris," ujar Yayat kepada Kompas.com, Minggu (3/7/2022).
Baca juga: Terowongan Kendal Mendadak Tenar, Pengamat: Ada Citayam Rasa Jaksel
Baca juga: Ketika Remaja Citayam Bersalin Rupa Bak Anak Gaul Jaksel di Terowongan Kendal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.