BEKASI, KOMPAS.com - Sejumlah keluarga dari pihak korban kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Raya Alternatif Cibubur, Jatisampurna, Kota Bekasi menggelar prosesi tebar bunga pada Rabu (20/7/2022).
Pantauan Kompas.com di lokasi, prosesi tebar bunga dimulai pada pukul 16.52 WIB. Acara itu diawali dengan pembacaan Al-Fatihah dan selanjutnya pembacaan doa.
Proses tebar bunga itu sendiri dilaksanakan tepat di lokasi truk tangki Pertamina menabrak sejumlah kendaraan hingga menyebabkan 10 orang tewas.
Suasana haru menyelimuti prosesi tabur bunga di tempat kejadian tersebut.
Baca juga: Isak Tangis Iringi Pemakaman Korban Kecelakaan Maut Cibubur di TPU Menteng Pulo
Tangis keluarga korban pecah saat mereka hendak menabur bunga di lokasi kejadian tabrakan maut tersebut.
Di lokasi, tampak satu buah karangan bunga berdiri kokoh lengkap dengan ucapan belasungkawa kepada korban meninggal dunia kecelakaan maut di Cibubur.
"TURUT BERDUKA CITA ATAS KECELAKAAN LALU LINTAS DI LAMPU MERAH JALAN TRANSYOGI CIBUBUR. #TUTUPLAMPUMERAH" tulis ucapan tersebut dalam karangan bunga yang terpampang.
Petugas polisi tampak berjaga mengamankan kelancaran prosesi tabur bunga yang berlangsung selama sekitar 20 menit tersebut.
Usai prosesi tebar bunga dilakukan, seorang warga dari perwakilan Forum Warga Cibubur yakni Suhawi meminta sejumlah tuntutan.
Baca juga: Dengar Suara Gemuruh dan Terseret 100 Meter, Ini Cerita Korban Selamat Kecelakaan Cibubur
Mewakili keluarga korban kecelakaan, Suhawi menutut agar lampu lalu lintas di Jalan Raya Alternatif Cibubur ditutup secepatnya.
"Kami meminta dan berharap tuntutan kami ini direalisasikan, demi kepentingan dan keselamatan kami dan keluarga yang sering, bahkan hampir setiap hari melewati jalur ini," ujar Suhawi, usai prosesi tabur bunga, Rabu (20/7/2022).
Selain itu, warga juga meminta kepada Developer CBD dan Pertamina untuk memberi santunan atau ganti rugi kepada korban tragedi tabrakan maut.
Kemudian, tuntutan untuk menutup permanen traffic light dan U-Turn Cibubur CBD atau tempat putar balik arah juga tidak luput dari perhatian warga.
Baca juga: Kata Saksi, Sopir Truk Pertamina Minta Dibawa ke Polisi Setelah Tabrak Sejumlah Kendaraan di Cibubur
"Kami juga meminta agar pengkajian dan tata ulang rambu lalu lintas dan marka jalan di seluruh Indonesia dievaluasi dan khususnya di daerah Cibubur," jelas Suhawi.
"Lalu, usut tuntas dan beri keadilan atas keberadaan kepada korban atas tragedi traffic light CBD Cibubur," lanjut dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.