Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala Ridwan Kamil dan Bonge "Catwalk" di Panggung Apung Situ Rawa Kalong Depok

Kompas.com - 05/08/2022, 13:53 WIB
M Chaerul Halim,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK), Bonge, dan beberapa remaja "SCBD" (Sudirman-Citayam-Bojonggede-Depok) melakukan catwalk di Panggung Apung Situ Rawa Kalong, Curug, Cimanggis, Depok.

Kesempatan ini berlangsung ketika Emil, biasa Ridwan Kamil disapa, meresmikan Situ Rawa Kalong yang telah rampung direvitalisasi.

Pantauan Kompas.com di lokasi, Emil bersama Bonge tampak menikmati serunya berlenggak-lenggok di atas panggung apung.

Baca juga: Resmikan Situ Rawa Kalong Depok, Ridwan Kamil: Fasilitasnya Ada Panggung Apung yang Instagramable...

Gelombang sorak sorai warga pun mengiringi aksi catwalk Emil dan Bonge. Mereka berdua pun menyambutnya dengan lambaian tangan.

Keseruan Emil dan bonge berlanjut ketika mereka melompat-lompat di atas panggung apung. Seakan tak mau kalah, Wali Kota Depok Mohammad Idris dan para pejabat lainnya juga cair untuk catwalk bersama.

Peresmian semakin meriah ketika warga yang didominasi emak-emak dan para remaja berdutun-duyun memadati tepi Situ Rawa Kalong.

Kebanyakan dari mereka memekikkan nama Bonge, pria yang dianggap sebagai maskot para remaja nongkrong di kawasan Dukuh Atas.

"Bonge, Bonge I love you," jerit salah satu warga di lokasi.

Baca juga: Resmikan Situ Rawa Kalong Depok, Ridwan Kamil Ajak Bonge SCBD

Sebelumnya diberitakan, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil bersama jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Depok meresmikan Situ Rawa Kalong, Curug, Cimanggis, Depok pada Jumat (5/8/2022).

Adapun peresmian Situ Rawa Kalong itu merupakan upaya dari kolaborasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam merevitalisasi ruang publik yang berkualitas.

Emil mengatakan, revitalisasi yang menjadi fokus utama itu akses masuk Situ Rawa Kalong yang dulunya sulit dijangkau.

"Jadi di sini itu yang dulunya susah diakses, sekarang mudah diakses. Dulu susah duduk-duduk tenang, sekarang tempat kita doorstop (wawancara) aja teduh ya," kata Emil.

Baca juga: Pemrov Jabar Anggarkan Rp 29,5 Miliar untuk Revitalisasi Situ Rawa Kalong

Selain itu, Emil juga memamerkan adanya fasilitas panggung apung yang dinilainya memiliki keistiwaaannya. Bahkan, ia mengklaim inovasi panggung apung di Situ itu belum pernah ada di Indonesia.

"Yang terpenting fasilitasnya tadi ada panggung yang mengapung di air, istimewa, instagramable, dan bikin warga Depok bahagia," kata Emil.

"Mudah-mudahan pasca pandemi ini memberikan semangat warga Depok punya ruang publik yang baik," harap Emil.

Sementara itu, Emil mengaku fasilitas di Situ masih masih kekurangan yang belum dapat terpenuhi. Sebab, anggaran yang diberikan secara bertahap karena imbas pandemi Covid-19.

"Jadi kalau kurang bangku, taman, CCTV, nanti ditambahin ya enggak ada masalah sampai akhirnya lengkap jadi sarana publik yang aman nyaman dan menyenangkan," ungkap Emil.

Terakhir, Emil mengungkapkan revitalisasi Situ Rawa Kalong menelan biaya hingga Rp 20 miliar.

"Total anggarannya Rp 20 miliar ya, uang rakyat kembali ke rakyat," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com