Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelurahan Petojo Utara Gambir Usulkan Jembatan yang Ambruk Dibangun Kembali

Kompas.com - 22/08/2022, 14:02 WIB
Reza Agustian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Kelurahan Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat, mengusulkan jembatan warga di Kali Krukut yang ambruk, dibangun kembali.

Jembatan itu merupakan akses warga RT 011 RW 008 Petojo Utara ke Jalan Sekolah.

"Sudah kami usulkan untuk dibangun lagi, entah dari corporate social responsibilitity (CSR) atau dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, jadi nanti perlu kajian lagi seperti apa," kata Lurah Petojo Utara Indarto di Petojo Utara, Senin (22/8/2022).

Menurut Indarto, jembatan tersebut merupakan jembatan yang pembangunannya murni dari uang warga.

Baca juga: Jembatan Ambruk saat Warga Nonton Lomba di Gambir, Lurah: Konstruksi Jembatan Sudah Tua

Namun, untuk membangun kembali jembatan tersebut, pihak kelurahan telah mengusulkannya ke Pemerintah Kota Jakarta Pusat melalui musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) atau melalui CSR.

"Kami sudah ajukan di musrenbang, cuma karena (jembatan) ini bukan aset Pemprov, jadi tidak bisa," ungkap dia.

Adapun jembatan itu tiba-tiba ambruk pada Sabtu (20/8/2022) sekitar pukul 16.30 WIB.

Jembatan tersebut ambruk karena tak kuat menahan beban warga yang memenuhi badan jembatan. Warga saat itu hendak menyaksikan lomba tarung guling yang segera dimulai.

Baca juga: Detik-detik Jembatan di Gambir Ambruk Saat Lomba Agustusan, Anak-Anak Berjatuhan ke Kali

Lomba tarung guling ini rangkaian acara hari kedua perayaan HUT ke-77 RI, sedangkan hari pertama sudah diadakan pada Rabu (17/8/2022).

Ketua RT 011 RW 008 Petojo Utara, Pras, mengatakan, sebenarnya panitia lomba sudah melarang warga menonton di atas jembatan.

"Awalnya sudah dilarang sama panitia, jangan nonton tarung guling di jembatan karena itu sudah lama," kata Pras dilansir TribunJakarta.com, Minggu.

Namun, karena antusiasme yang tinggi, warga tak mengindahkan imbauan panitia.

Baca juga: Jembatan Ambruk di Gambir Saat Warga Nonton Lomba Tarung Guling

Saat lomba hendak dimulai, tiba-tiba Pras yang berada di Kali Krukut mendengar suara dari arah jembatan.

"Saya ambil mic dan cek sound. Tiba-tiba bunyi krek-krek. Seketika roboh," ujar Pras.

Jembatan sepanjang 12 meter x 1,2 meter yang seketika ambruk itu pun bikin kaget warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com