Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat DPRD DKI Setor Nama Sekda-Kasetpres ke Kemendagri sebagai Calon Pj Gubernur...

Kompas.com - 14/09/2022, 08:18 WIB
Muhammad Naufal,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

Dikirim hari ini

Prasetyo menyatakan, hasil rapimgab berupa tiga nama itu akan disetor ke Kemendagri pada Rabu ini.

"Tadi sudah saya tanda tangani, besok (hari ini) akan dikirimkan ke Kemendagri," sebutnya.

Ia menilai, ketiga nama tersebut sudah sesuai dengan kriteria Pj Gubernur DKI karena latar belakang masing-masing.

Politisi PDI-P itu menuturkan, meski berasal dari jajaran kementerian, Bahtiar pernah menjabat Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Kepulauan Riau.

Kemudian, Marullah pernah menjadi Wali Kota Jakarta Selatan dan Heru pernah menjadi Wali Kota Jakarta Utara.

"Saya rasa (tiga nama itu) mumpuni (menjadi Pj Gubernur DKI). Tinggal kami serahkan ke Pak Menteri Dalam Negeri dan Pak Presiden," tutur Prasetyo.

Baca juga: Menakar 3 Nama Calon Pj Gubernur DKI dalam Radar DPRD, Orang Lingkaran Jokowi Punya Peluang Besar?

Dalam kesempatan itu, ia berharap agar Pj Gubernur DKI terpilih nantinya bisa menyelesaikan permasalahan Ibu Kota.

Kata Prasetyo, program yang belum diselesaikan juga harus segera dirampungkan.

"Karena apa pun ceritanya, (Pj Gubernur DKI) harus tahu masalah Jakarta. Jadi Jakarta ini enggak bisa dibuat main-main," ujar dia.

Akui tak intervensi

Dalam kesempatan itu, Prasetyo mengaku tidak mengintervensi proses pemilihan tiga nama calon 

Menurut dia, ketiga nama itu dijaring berdasar usulan sembilan fraksi di DPRD DKI Jakarta saat rapimgab.

"Nama-nama tersebut kan dari fraksi masing-masing, tadi saya kumpulkan di rapimgab, itu (tiga nama) hasilnya," tuturnya.

Politisi PDI-P itu menegaskan bahwa dia dan pimpinan DPRD DKI lainnya tak mengintervensi ketika fraksi mengusulkan nama calon Pj Gubernur DKI dalam rapimgab.

Baca juga: 3 Nama Calon Pj Gubernur Usulan DPRD DKI: Heru Budi, Marullah, dan Bahtiar

"Jadi bukan intervensi saya, Bu Zita (Wakil Ketua DPRD DKI), Bu Rani (Wakil Ketua DPRD DKI) atau siapa pun," sebut Prasetyo.

Ia menambahkan, saat rapimgab, para pimpinan DPRD DKI pun tak memiliki hak untuk mengusulkan nama calon Pj Gubernur DKI.

Sebagai anggota fraksi, Prasetyo mengaku mematuhi keputusan fraksinya.

"Pimpinan enggak punya hak (untuk mengusulkan nama), yang punya fraksi. Jadi kami sebagai anggota fraksi, patuh terhadap usulan fraksi," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com