Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Orang Ditembak di Tamansari, Terduga Pelaku Datang Bergerombol Pakai Masker dan Helm

Kompas.com - 19/09/2022, 22:07 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua warga menjadi korban penembakan di kawasan Mangga Dua, Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, pada Sabtu (17/9/2022).

Ketua RW 004 Kelurahan Pinangsia, Subianto mengatakan bahwa saat kejadian warga melihat ada banyak orang tak dikenal yang diduga melakukan penembakan tersebut.

Menurut warga, ada sekitar 15 orang tidak dikenal yang mengenakan helm dan masker.

Baca juga: 2 Warga Tamansari Ditembak, Korban Terluka di Perut dan Kaki

"Pas saya datang ke lokasi, mereka sudah enggak ada. Korban menyebut tidak kenal orang-orang itu, karena semua pakai masker dan helm," ungkap Subianto, kepada wartawan, Senin (19/9/2022).

Kendati demikian, ia tidak melihat sendiri terduga pelaku penembakan. Sebab, saat tiba di lokasi kejadian, orang-orang yang tidak dikenal tersebut sudah tidak ada di sana.

"Pas saya datang ke lokasi, mereka sudah enggak ada. Korban menyebut tidak kenal orang-orang itu, karena semua pakai masker dan helm," ungkap Subianto.

Saat hendak menghampiri lokasi kejadian, Subianto mendengar suara tembakan sebanyak dua kali.

Baca juga: Rumah Ibadah di Jakarta Utara Kini Diberikan Akses Pencatatan Dokumen Perkawinan

"Baru mau ke sana, saya dengar suara ledakan. Letusan tembakan dua kali, karena saya lari," kata Subianto.

Sementara itu, Subianto mengatakan, dua orang warganya itu mengalami luka di bagian perut dan kaki.

"Iya, dua orang kena tembak, warga sini. Satu korban kena perutnya, satu orang lainnya kena di kakinya," kata Subianto.

Subianto menduga, dua warganya itu terluka lantaran terserempet peluru.

Kedua korban pun langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk menerima perawatan.

Baca juga: Suporter FC Bekasi City dan PSIM Yogyakarta Ricuh Usai Pertandingan di Bekasi

"Korban kena serempetan peluru. Setelah itu dibawa sama Polsek Taman Sari ke rumah sakit," ujar Subianto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com