2. Jakarta Barat: Jalan Letjen S. Parman, Jalan Tomang Raya, Jalan Gajah Mada, Jalan Hayam Wuruk
3. Jakarta Selatan: Jalan H.R Rasuna Said, Jalan Mekar Saluyu 1, Jalan Kuningan Persada, Jalan Kuningan Mulia, Jalan H.R Rasuna Said, Jalan Terusan H.R Rasuna Said dan Jalan Gatot Subroto.
Tidak hanya pengalihan lalu lintas, arus bus Transjakarta juga mengalami penyesesuaian.
Kata Syafrin, moda transportasi angkutan umum Bus Transjakarta masih dapat melintas.
Terkecuali bus di Jalan Gatot Subroto yang mulai beroperasi pukul 11.00 WIB seperti: Koridor 9 (Pinang Ranti - Pluit) dan 9C (Pinang Ranti-Bundaran Senayan) untuk Bus Rapid Transit (BRT). Dan koridor 6M (St Manggarai-Blok M) serta 9D (Pasar Minggu-Tanah Abang) untuk Non-Bus Rapid Transit (BRT).
Kendati demikian, masyarakat tetap dapat beraktivitas melalui rute alternatif jalan sebagai berikut:
- Rute alternatif lalu lintas dari arah Utara menuju selatan melalui jalan Gunung Sahari-Jalan Kramat Raya-Jalan Salemba Raya -dst. Dan sebaliknya;
- Rute alternatif lalu lintas dari arah timur menuju Barat melalui Jalan Penjompongan-Jalan Penjernihan-RM Margono Djojohadi Koesoemo-Galunggung-Sultan Agung-dst. sebaliknya;
- Rute alternatif lalu lintas dari arah Utara ke Selatan melalui Jalan Raya Casablanca-Jalan Prof. Dr. Satrio-Jalan KH. Mas Mansyur-Jalan Cideng Barat-dst. Dan sebaliknya;
- Rute alternatif lalu lintas dari arah timur -menuju Barat melalui Jalan Kemanggisan Utama Raya-Jalan Slipi I-Jalan Jatibaru Raya
Lebih jauh, Syafrin mengimbau kepada para pengguna jalan agar dapat menyesuaikan pengaturan lalin yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, mengikuti petunjuk petugas di lapangan, serta tetap mengutamakan keselamatan di jalan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.