Salin Artikel

Jakarta Marathon 2022 Lintasi 49 Ruas Jalan, Rekayasa Lalu Lintas dan Transjakarta Diberlakukan

Para peserta akan melintasi 49 ruas jalan baik di Jakarta Pusat, Jakarta Barat dan Jakarta Selatan.

Oleh karena itu, Dinas Perhubungan DKI Jakarta, melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas demi mendukung acara tersebut.

"Diimbau untuk menghindari ruas jalan yang akan dilewati para peserta Jakarta Maraton 2022 dengan memperhatikan pengalihan arus lalu lintas yang telah disediakan," ujar Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, dalam keterangannya, Sabtu (15/10/2022).

Syafrin menuturkan, penutupan arus lalu lintas dilakukan dari arah FX menuju Traffic Light Senayan.

Selain itu, arus lalu lintas di sekitar area jalur marathon juga mendapat pengalihan sebagai berikut:

1. Arus lalu lintas dari Senayan City di Jalan Asia Afrika menuju ke arah Slipi, dialihkan melalui Jalan Patal Senayan-Jalan Patal Senayan I-Jalan Patal Senayan Simprug-Jalan Permata Hijau- Jalan Tentara Pelajar.

2. Arus Lalu Lintas dari Jalan Palmerah Timur menuju Jalan Gelora, dialihkan melalui Jalan Tentara Pelajar.

3. Arus Lalu Lintas dari arah Slipi menuju ke Tomang, akan dialihkan menuju arah Palmerah atau melalui Jalan Tol. Dengan catatan, arus Lalu Lintas keluar off ramp Tol (dari arah Tangerang) akan dialihkan menuju ke arah Grogol

4. Arus Lalu Lintas dari arah Gambir dan Monas dialihkan menuju Jalan Majapahit-Jalan Suryopranoto

5. Arus Lalu Lintas dari arah Mangga Besar (Utara) yang akan menuju ke arah Selatan dialihkan melalui Jalan Hayam Wuruk-Jalan Raya Mangga Besar-Jalan Gunung Sahari.

Sedangkan, bagi jemaat gereja Katedral sendiri parkir dialihkan ke Masjid Istiqlal dan area parkir Lapangan Banteng.

Adapun 49 ruas jalan di Jakarta Pusat, Jakarta Barat, dan Jakarat Selatan, yang akan menjadi rute Jakarta Maraton 2022 yaitu:

1. Jakarta Pusat: Jalan Gelora Bung Karno, Jalan Gerbang Pemuda, Jalan Gatot Subroto, Jalan Letjen S. Parman, Jalan Biak, Jalan Kyai Caringin, Jalan Balikpapan, Jalan Suryopranoto, Jalan Sukarjo Wiryopranoto, Jalan Hayam Wuruk, Jalan Ir. H. Juanda, Jalan Pos, Jalan Gedung Kesenian, Jalan Budi Utomo, Jalan Lapangan Banteng Utara dan Jalan Lapangan Banteng Barat.

Serta, Jalan Taman Pejambon, Jalan Medan Merdeka Timur, Jalan M.I Ridwan Rais, Jalan Arief Rachman Hakim, Jalan Menteng Raya, Jalan Cikini Raya, Jalan Pegangsaan Timur, Jalan Pegangsaan Barat, Jalan Cilacap, Jalan Surabaya, Jalan Pasuruan, Jalan Teuku Cik Ditiro, Jalan RP Soeroso, Jalan Cut Nyak Dien, Jalan Teuku Umar, Jalan Taman Suropati, Jalan Pangeran Diponegoro, Jalan Lembang, Jalan Mangunsarkoro, Jalan Taman Sunda Kelapa dan Jalan Dr. Kusuma Atmaja.

2. Jakarta Barat: Jalan Letjen S. Parman, Jalan Tomang Raya, Jalan Gajah Mada, Jalan Hayam Wuruk

3. Jakarta Selatan: Jalan H.R Rasuna Said, Jalan Mekar Saluyu 1, Jalan Kuningan Persada, Jalan Kuningan Mulia, Jalan H.R Rasuna Said, Jalan Terusan H.R Rasuna Said dan Jalan Gatot Subroto.

Tidak hanya pengalihan lalu lintas, arus bus Transjakarta juga mengalami penyesesuaian.

Kata Syafrin, moda transportasi angkutan umum Bus Transjakarta masih dapat melintas.

Terkecuali bus di Jalan Gatot Subroto yang mulai beroperasi pukul 11.00 WIB seperti: Koridor 9 (Pinang Ranti - Pluit) dan 9C (Pinang Ranti-Bundaran Senayan) untuk Bus Rapid Transit (BRT). Dan koridor 6M (St Manggarai-Blok M) serta 9D (Pasar Minggu-Tanah Abang) untuk Non-Bus Rapid Transit (BRT).

Kendati demikian, masyarakat tetap dapat beraktivitas melalui rute alternatif jalan sebagai berikut:

- Rute alternatif lalu lintas dari arah Utara menuju selatan melalui jalan Gunung Sahari-Jalan Kramat Raya-Jalan Salemba Raya -dst. Dan sebaliknya;

- Rute alternatif lalu lintas dari arah timur menuju Barat melalui Jalan Penjompongan-Jalan Penjernihan-RM Margono Djojohadi Koesoemo-Galunggung-Sultan Agung-dst. sebaliknya; 

- Rute alternatif lalu lintas dari arah Utara ke Selatan melalui Jalan Raya Casablanca-Jalan Prof. Dr. Satrio-Jalan KH. Mas Mansyur-Jalan Cideng Barat-dst. Dan sebaliknya; 

- Rute alternatif lalu lintas dari arah timur -menuju Barat melalui Jalan Kemanggisan Utama Raya-Jalan Slipi I-Jalan Jatibaru Raya

Lebih jauh, Syafrin mengimbau kepada para pengguna jalan agar dapat menyesuaikan pengaturan lalin yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, mengikuti petunjuk petugas di lapangan, serta tetap mengutamakan keselamatan di jalan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/16/06370751/jakarta-marathon-2022-lintasi-49-ruas-jalan-rekayasa-lalu-lintas-dan

Terkini Lainnya

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke