JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat menjaga Jalan Tentara Pelajar, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (23/10/2022) malam.
Mereka melakukan penjagaan setelah beberapa waktu sebelumnya wilayah ini menjadi titik kemacetan akibat pedagang sate taichan menggelar lapak di sana, hampir di sepanjang Jalan Tentara Pelajar.
Di sisi lain kemacetan juga timbul akibat pengunjung sate taichan yang memarkirkan kendaraannya di ruas jalan itu.
Baca juga: Penambahan Jalur Sepeda Permanen Tak Lagi Pakai Beton, Dishub DKI: Karena Memakan Jalan
Usai petugas Satpol PP dan Sudinhub Jakpus melakukan penjagaan, kini tidak ada satu pun pedagang sate taichan yang menjajakan dagangannya di kawasan Senayan tersebut.
Hanya terlihat petugas yang berjaga-jaga di lokasi untuk mencegah pedagang sate taichan berjualan kembali di Jalan Tentara Pelajar.
Adapun, Dinas Perhubungan DKI Jakarta belum lama ini membuat jalur sepeda permanen di ruas jalan itu. Antara jalur sepeda dengan jalan raya dipasangi pembatas berupa stick cone.
Baca juga: Senyum Lebar Anies Jajal Jalur Sepeda di Taman Semanggi
Stik berbahan plastik kokoh warna oranye itu terpasang di sepanjang Jalan Tentara Pelajar, sehingga menutup akses para pedagang sate taichan yang terbiasa berjualan di sekitar lokasi.
Sebelumnya, sebuah video beredar di linimasa TikTok memperlihatkan lahan pedagang sate taichan di Jalan Tentara Pelajar menutupi jalur sepeda.
Tak hanya itu, sepeda motor milik pengunjung juga terparkir di jalur sepeda sehingga menutup akses pesepeda yang ingin melintas di Jalan Tentara Pelajar.
Baca juga: Ini 26 Ruas Jalan di Jakarta yang Akan Dibangun Jalur Sepeda
Dalam video itu juga tampak seseorang pria sedang berupaya mencopoti stick cone yang terpasang.
"Enggak bener nih, jalur sepeda dibuat parkir. Bagaimana nih Dinas Perhubungan? jadi enggak bisa jalan nih, sepeda enggak bisa jalan," demikian komentar orang yang merekam situasi di Jalan Tentara Pelajar saat itu, Minggu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.