Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabar Anak Dibunuh Ayah Kandung Gemparkan Sekolah, Teman Sekelas Menangis hingga Pingsan

Kompas.com - 03/11/2022, 17:34 WIB
M Chaerul Halim,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - KPC (11), perempuan yang meninggal dibunuh ayah kandungnya di Depok, membuat teman sekelasnya menangis histeris.

Hal itu diungkapkan Wali Kelas IV A SDN Sukamaju 9, Vera Hari, yang saat itu mendapatkan kabar meninggalnya KPC dari paman korban melalui sambungan telepon.

Menurut Vera, sahabat KPC berinisial Z benar-benar merasa kehilangan atas kepergian teman akrabnya di kelas.

"Ada satu teman di kelompoknya namanya Z sampai pingsan karena saking menangisnya itu sampai kaget," kata Vera saat dijumpai di SDN Sukamaju 9, Cilodong, Depok, Kamis (3/11/2022).

Baca juga: Anak yang Dibantai Ayah Kandungnya itu adalah Siswi Berprestasi...

Dikatakan Vera, Z menangis hingga pingsan lantaran kehilangan sosok pemimpin di kelompoknya. Sebab, Z sering dibantu oleh KPC dalam pendidikan akademik di kelasnya.

"Dia (Z) merasa kehilangan, karena (sosok) yang pemimpin enggak ada lagi, karena dia di dalam kelompok dibimbing sama KPC supaya bisa mengerjakan pelajaran," ujar Vera.

"Jadi dia merasa kehilangan sekali, sampai-sampai menangis hingga pingsan " sambung dia.

Dalam kesempatan yang sama, Z mengaku merasa kehilangan sosok KPC yang selama ini membantu dirinya dalam urusan belajar maupun soal kebaikan materil.

"Dia (KPC) sering bantuin aku saat belajar kelompok karena dia pinter. Malah kalau aku lagi enggak ada uang dia selalu jajanin," kata Z.

Baca juga: Detik-detik Sebelum Anak Dibunuh Ayah Kandung di Depok, Sempat Lari Ketakutan Saat Lihat Ibu Terluka

Dalam kenangan Z, KPC merupakan pribadi yang ceria sehingga banyak disukai teman-temannya di lingkungan sekolah.

KPC dibunuh oleh ayah kandungnya Rizky Noviyandi Achmad di kediaman mereka di RT 003 RW 008 Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos, Depok pada Selasa (1/11/2022) pagi.

Tak sekedar dibunuh, KPC dibantai secara sadis oleh ayah kandungnya itu sehingga tewas dengan kondisi mengenaskan.

Sang ayah juga turut menganiaya istrinya hingga kondisinya kritis dan dilarikan ke rumah sakit.

Kepada polisi, Rizky mengaku tega membunuh anak kandungnya itu karena merasa diacuhkan.

Saat itu, Rizky menanyakan ke anaknya terkait rencana istrinya berinisial NI (31) yang hendak meminta pisah dan mau pulang ke rumah pamannya.

Baca juga: Terungkapnya Motif Ayah Bantai Anak dan Istri di Depok, Perkara Harga Diri yang Terinjak

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Megapolitan
Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Megapolitan
Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com