Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LRT Velodrome-Manggarai Jadi Proyek Strategis Nasional, Akan Dimasukkan Luhut ke Keppres

Kompas.com - 08/11/2022, 18:41 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan rute lintas raya terpadu (LRT) Velodrome-Manggarai disebut akan dimulai setelah Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan memasukkan proyek tersebut ke dalam keputusan presiden (keppres).

Hal ini disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Heru menyebutkan, pembangunan LRT rute Velodrome-Manggarai merupakan proyek strategis nasional.

"Itu termasuk dalam proyek strategis nasional dan Pak Menko (Luhut) akan memasukkan dalam keppres ya," sebut dia usai mengikuti rapat paripurna legislatif di Gedung DRPD DKI Jakarta, Selasa (8/11/2022).

"Kalau itu sudah, maka dilanjutkan (pembangunan) Velodrome ke Manggarai," sambung dia.

Baca juga: Turun Tangan Jokowi untuk Proyek LRT Jakarta..

Heru mengatakan, pembangunan rute tersebut bakal menggunakan dana penyertaan modal dasar (PMD) dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2023 dengan nilai sekitar Rp 400 miliar.

"Pendanaannya (dari) PMD, sekitar Rp 400 miliar-Rp 500 miliar," kata Heru.

Di lokasi yang sama, Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekretariat Derah (Setda) DKI Jakarta Sri Haryati berujar, jajarannya akan mendetailkan peruntukan anggaran ratusan miliar rupiah itu saat pembahasan rancangan APBD 2023.

"Ya nanti pada saat pembahasan di RAPBD, kami akan detailkan ya (peruntukan anggaran)," ujar Sri.

Baca juga: Anggaran Disetujui, Pembangunan LRT Fase 2A Rute Velodrome-Manggarai Dimulai 2023

Diberitakan sebelumnya, Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta menyetujui usulan PMD untuk biaya pembangunan LRT Velodrome-Manggarai pada 2023.

Besaran PMD untuk biaya pembangunan ini senilai Rp 442 miliar dan akan diberikan kepada PT Jakarta Propertindo selaku BUMD DKI yang berwenang atas pembangunan trek LRT itu.

Persetujuan ini ditetapkan dalam rapat Banggar DPRD DKI membahas rancangan kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara (KUA-PPAS) untuk APBD 2023 di Grand Cempaka, Bogor, Jawa Barat, Kamis (3/11/2022).

Baca juga: LRT Diperpanjang ke Manggarai, Pengamat: Stasiun Manggarai Harus Diperluas

Sri berujar, kajian atas trek itu sejatinya telah lengkap. Pemprov DKI juga sudah menyiapkan permohonan persetujuan pembangunannya kepada Kementerian Perhubungan.

"Kami juga sudah menyiapkan terkait dengan permohonan persetujuan trase ke Kemenhub dan lain-lain," ujar Sri.

Mendengar usulan itu, Ketua Banggar DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi bertanya kepada anggota Banggar soal persetujuan atas usulan PMD untuk biaya pembangunan trek LRT Fase 2A.

"Teman-teman (anggota Banggar), saya tanya, setuju enggak?" tanya Prasetyo.

"Setuju," jawab para anggota Banggar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com