JAKARTA, KOMPAS.com - Muhammad Mundji (70) memberikan kesaksian soal satu keluarga yang tewas di Kalideres saat dulu tinggal di Gang Lilin 11 RT 007 RW 003, Kelurahan Gunung Sahari Utara, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Mundji adalah bekas Ketua RT di wilayah itu dan puluhan tahun lalu sempat lama bertetangga dengan keempat korban yang kini tewas secara misterius.
Para korban itu yakni Rudyanto Gunawan (71) dan istrinya Margaretha Gunawan (68).
Ada pula anak dari pasutri itu bernama Dian (40). Korban terakhir yakni Budianto Gunawan (69), adik dari Rudyanto.
Mundji bercerita, masa kecil Rudyanto memang dihabiskan di rumah kedua orang tuanya di Gang Lilin.
Ayah Rudyanto, Tan Giok Tjin, sudah tinggal di rumah itu sejak tahun 1960-an.
Tan dan istrinya memiliki tiga anak bernama Rudyanto, Budyanto dan Cacang.
Baca juga: Temuan Baru di Rumah Satu Keluarga Tewas di Kalideres: Ada Buku Berbagai Agama hingga Mobil Dijual
Mundji mengenal Rudyanto sejak masih kecil. Satu keluarga itu, kata dia, memang sejak dulu tertutup.
"Orangnya baik tapi tertutup. Dari kecil sudah tertutup. Enggak banyak omong dan pendiam," katanya saat ditemui TribunJakarta.com di rumahnya pada Rabu (16/11/2022).
Tak hanya Rudyanto, Budianto dan Cacang juga memiliki sifat yang sama.
Mereka jarang sekali bersosialisasi dengan tetangga sekitar.
"Semua sama, enggak banyak omong. Adek-adeknya juga sama seperti Rudyanto," lanjutnya.
Saat dewasa, Rudyanto kemudian menikah dengan Reny Margaretha.
Margaretha dibawa Rudy untuk ikut tinggal di rumah ayahnya.
"Menikahnya di Jawa tapi tinggal di sini. Satu rumah sama orang tuanya," ujarnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.