Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Beli Tiket TMII Online dan Ketentuannya 2022

Kompas.com - 22/11/2022, 00:15 WIB
Tari Oktaviani,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Taman Mini Indonesia Indah (TMII) sudah dibuka untuk umum pasca direvitalisasi. Adapun kini pembelian tiket hanya bisa dilakukan secara online. 

Dengan kata lain pengunjung yang datang tidak bisa membeli tiket secara langsung atau on the spot. Untuk itu ada baiknya calon pengunjung harus memesan tiketnya terlebih dahulu dengan mengunjungi situs resmi TMII. 

Adapun harga tiketnya masih sebesar Rp 25.000 untuk pintu masuk. Selain itu saat ini baru dibuka Museum Dunia Air Tawar dan Dunia Serangga sebesar Rp 35.000, Taman Burung dikenakan Rp 30.000 dan Museum Fauna Indonesia dan Reptilia sebesar Rp 25.000.

Berikut ini merupakan tata cara pemesanan tiket TMII secara online melansir dari sosial media resmi TMII (@tmiiofficial).

Cara Beli Tiket TMII

  • Buka situs www.tamanmini.com.
  • Klik tombol "Reservasi Tiket Uji Terbatas" pada kiri atas.
  • Daftar akun untuk Login ke menu Online Ticket.
  • Pilih tiket TMII-Pintu Masuk dan wahana TMII lainnya yang ingin dikunjungi.
  • Pilih waktu kunjungan, isi jumlah ticket, lalu masukkan ke keranjang/cart belanja.
  • Klik keranjang/cart belanja.
  • Check out keranjang/cart belanja.
  • Pilih metode pembayaran dari virtual account bank atau dari berbagai dompet digital.
  • Ikuti langkah selanjutnya sampai pembayaran berhasil.
  • Cek tiket dengan klik menu Lihat Tiket.
  • Pilih Status Pembayaran Sukses, lalu lihat e-tiketnya.
  • Simpan e-ticket berupa kode QR untuk kamu scan di Pintu Masuk TMII.

Ketentuan

  • Tiket dibeli secara online melalui www.tamanmini.com.
  • Pastikan tanggal dan jumlah tiket sudah benar sebelum melakukan pembayaran. Refund tidak bisa dilakukan.
  • Tiket yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan.
  • Tiket yang sudah di-scan tidak dapat digunakan kembali.
  • Tiket berlaku sesuai dengan tanggal yang tertera pada tiket.
  • Untuk anak usia 2 tahun ke atas atau
  • tinggi badan di atas 80 cm, dikenakan biaya tiket masuk.
  • Pintu masuk melalui Pintu 3 (Sisi Keong Emas)
  • Kendaraan pengunjung parkir di area yang telah disediakan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Bukti Lemahnya Pengawasan

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Bukti Lemahnya Pengawasan

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com