JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mendatangi rumah duka Ferry Mursyidan Baldan, di Jalan Anggrek Cendrawasih IX, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat, pada Jumat (2/12/2022) sore.
Sekitar pukul 16.15 WIB, ia tiba menemui jenazah mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional era Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo, untuk kali terakhir.
Ariza mengaku kaget mendengar kabar duka Ferry. Pasalnya, pekan lalu, ia masih bisa berdialog bersama saat bertemu di acara Munas XI KAHMI di Palu, Sulawesi Tengah.
"Mendengar kabar duka ini kaget sekali ya," ungkap Ariza saat berjalan menuju rumah duka, Jumat sore.
"Terakhir ketemu itu Jumat kemarin, di Sulteng. Saat Munas XI KAHMI," ujar Ariza.
Ariza mengenang Ferry sebagai rekan politikus yang baik sekaligus teman untuk berdiskusi.
"Beliau teman yang baik, sahabat yang temannya banyak. Kenangan bersama Pak Ferry itu banyak. Teman diskusi, teman main, teman berdialog, sejak dulu teman SMP di Al-Azhar, dia juga alumni," kenang Ariza.
Baca juga: Ketua RT Kenang Sosok Mantan Menteri ATR Ferry Mursyidan: Sebelum dan Saat Jadi Menteri Tak Ada Beda
Adapun, Ferry ditemukan meninggal dunia dalam mobil di parkiran Hotel Bidakara Jakarta siang tadi.
"Selepas Jumatan, pihak keluarga mendapat kabar dari pihak hotel, bahwa Pak Ferry ditemukan meninggal dunia di dalam mobil di basement," kata Ketua RT 01/03 Kemanggisan, Palmerah, Topan, di rumah duka.
Topan mengatakan, Ferry sebelumnya memang tengah mengikuti kegiatan Palang Merah Indonesia di hotel tersebut.
"Kemarin, memang almarhum sebelumnya mengikuti acara PMI. Lalu istirahat di sana dan rencananya hari ini akan melanjutkan kegiatan ke Bekasi," kata dia.
Baca juga: Jenazah Mantan Menteri ATR Ferry Mursyidan Akan Dimakamkan Besok
Namun, lanjut dia, istri Ferry tidak bisa menghubungi suaminya sejak tadi malam. Hingga tiba-tiba pihak hotel mengabarkan kabar duka.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.