JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meluruskan informasi terkait gaji yang diterima tenaga ahli penyusun pidato Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono.
Akun media sosial resmi Pemprov DKI memberikan klarifikasi bahwa tidak benar tenaga ahli penyusun pidato Heru Budi digaji Rp 29,05 juta.
"Benarkah gaji tenaga ahli Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono sebesar Rp 29,05 juta? Informasi di atas 100 persen hoaks," tulis unggahan akun Instagram @dkijakarta, Sabtu (10/12/2022) petang.
Unggahan tersebut disertai tangkapan layar dari berita yang menyebut gaji tenaga ahli penyusun pidato Heru Budi sebesar Rp 29,05 juta
Tenaga ahli susun pidato yang dimaksud dalam berita itu termasuk dalam tenaga penunjang kegiatan gubernur atau wakil gubernur tahun 2023 mendatang.
Adapun satuan biayanya telah ditetapkan, yakni sejumlah Rp 9,4 juta.
Plt Kepala Biro Kepala Daerah (KDH) DKI Jakarta Mawardi mengatakan, aturan itu sesuai Keputusan Gubernur Nomor 1155 Tahun 2022 tentang satuan biaya honorarium tenaga non-pegawai aparatur sipil negara (ASN) penunjang kegiatan gubernur atau wakil gubernur.
"Tenaga non-ASN ditetapkan menjadi dua. Pertama, tenaga analis kebijakan dengan satuan biaya sebesar Rp 19,65 juta untuk membantu melakukan analisis kebijakan strategis," kata Mawardi dalam siaran pers, Sabtu malam.
Kedua, tenaga penunjang kegiatan dengan satuan biaya sebesar Rp 9,4 juta untuk membantu hal yang lebih teknis seperti penyusunan naskah sambutan atau pidato, kegiatan keprotokolan, dan lain-lain.
"Untuk tenaga penyusun sambutan atau pidato gubernur atau wagub tahun 2023 mengalami penyesuaian dikarenakan kosongnya posisi wagub, yaitu dianggarkan sebanyak dua orang dari sebelumnya pada 2022 dianggarkan sebanyak empat orang," kata Mawardi.
Akibatnya, kenaikan honorarium tenaga penyusun sambutan atau pidato menjadi sebesar Rp 9,4 juta dari sebelumnya ditetapkan sebesar Rp 8,2 juta pada 2019.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.View this post on Instagram
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.