JAKARTA, KOMPAS.com - Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel mengatakan, ada kemungkinan bahwa jumlah korban pembunuhan berantai di Bekasi, Cianjur, dan Garut, Jawa Barat, lebih dari sembilan orang.
Menurut Reza, polisi patut mendalami seberapa jauh kemungkinan para tersangka, khususnya Wowon Erawan alias Aki memiliki pola kepribadian antisosial.
"Dengan pertanyaan seputar pola kepribadian antisosial pada diri tersangka Wowon, pertanyaan berikutnya adalah berapa banyak sesungguhnya pembunuhan yang sudah dilakukan oleh Wowon dan kawan-kawan," jelas Reza dalam sebuah video yang didapat Kompas.com, Senin (23/1/2023).
Reza menuturkan, seseorang yang punya pola kepribadian antisosial memiliki ciri-ciri pendusta, manipulatif, dan menutup-nutupi fakta sepenuhnya terkait kejahatan yang sudah dia lakukan.
Baca juga: Urutan Kematian 9 Korban Trio Pembunuh Berantai: Dimulai dari Halimah, Istri Keempat Wowon
Sementara, untuk menghitung berapa episode pembunuhan yang sudah dilakukan Wowon cs, Reza mengatakan bahwa hal tersebut bisa menggunakan rumus.
"Hari ini anggaplah umur Wowon 65 tahun, tinggal kita cari tahu kapan gerangan Wowon melakukan pembunuhan pertama kalinya," kata Reza.
"Kita bisa pakai asumsi misalnya 27 tahun karena ada riset yang menemukan bahwa pelaku pembunuhan berseri, berjenis kelamin laki-laki pertama kali melakukan aksi pembunuhan rata-rata pada umur 27 tahun," sambungnya.
Reza mengatakan bahwa pembunuh berseri akan mengulangi perbuatannya setiap 35 bulan.
Hal tersebut, kata Reza, berdasarkan riset karena ada data yang menunjukkan cooling of period atau massa jeda antara pembunuhan yang satu dengan pembunuhan berikutnya, berlangsung dalam kurun sekitar 34,5 bulan.
Baca juga: Polisi Ungkap Alasan Dede Ikut Minum Kopi Beracun dalam Kasus Satu Keluarga Diracun di Bekasi
"Jadi kita hitung-hitungan kasar, sekali lagi Wowon pertama kali melakukan pembunuhan anggaplah pada umur 27, maka dia melakukan pembunuhan berikutnya 35 bulan kemudian, begitu seterusnya sampai hari ini dia berumur 65 tahun," ujar Reza.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.