JAKARTA, KOMPAS.com - Uji coba Skywalk Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, yang menghubungkan halte transjakarta dengan Stasiun KRL Kebayoran Lama telah berakhir, Senin (23/1/2023).
Uji coba jembatan bagi pejalan kaki tersebut telah dilakukan selama tiga hari sejak Sabtu (21/1/2023). Selama uji coba, skywalk tersebut dioperasikan dengan waktu yang berbeda.
Pada Selasa (24/1/2023) ini, uji coba tak lagi diberlakukan. Skywalk Kebayoran Lama kembali ditutup untuk sementara pada pagi ini sebelum akhirnya diresmikan pada Selasa sore.
"Selasa ditutup, Selasa ditutup sementara untuk persiapan peresmian pukul 15.00 WIB. Setelah itu, difungsikan sepenuhnya setelah peresmian," kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho, Jumat (20/1/2022).
Baca juga: Uji Coba Skywalk Kebayoran Lama, Warga: Lebih Aman, Enggak Perlu Menyeberang
Informasi penutupan sementara skywalk pagi ini juga disampaikan melalui kertas pengumuman yang ditempel di Skywalk Kebayoran Lama di sisi Halte Transjakarta Velbak.
Keberadaan Skywalk Kebayoran Lama menambah fasilitas umum bertransportasi yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta setelah MRT hingga Simpang Temu CSW-ASEAN.
Fungsi skywalk itu mirip jembatan penyeberangan orang (JPO). Namun, skywalk ini berbeda dari JPO pada umumnya.
Baca juga: Uji Coba Skywalk Kebayoran Lama, Sebagian Akses Belum Bisa Digunakan
Skywalk Kebayoran Lama memiliki beberapa akses tangga yang bisa digunakan masyarakat. Tangga itu berada di dekat Halte Transjakarta Kebayoran Lama dan di dekat Apartemen Pakubuwono.
Hal itu karena skywalk ini menghubungkan Halte Transjakarta Velbak Koridor 13, Halte Pasar Kebayoran Koridor 8, serta Stasiun Kebayoran Lama. Panjangnya diperkirakan lebih dari 450 meter.
Skywalk ini juga dilengkapi lift. Lokasinya berada di samping tangga yang digunakan masyarakat untuk masuk dan keluar skywalk.
Selain itu, terdapat juga eskalator, tepatnya dari sisi Halte Transjakarta Velbak.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.