Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telat, 2 Puskesmas di Kota Tangerang Baru Layani Vaksinasi Booster Kedua pada Kamis Lusa

Kompas.com - 24/01/2023, 17:48 WIB
Ellyvon Pranita,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Dua puskesmas di Kota Tangerang baru akan melayani pemberian vaksin Covid-19 booster kedua untuk masyarakat umum pada hari Kamis (26/1/2023).

Pelayanan itu terlambat dua hari dibandingkan ketentuan pemerintah pusat.

Pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan telah menetapkan pemberian vaksinasi Covid-19 booster dosis kedua untuk masyarakat umum rentang usia minimal 18 tahun sudah bisa diberikan mulai Selasa (24/1/2023) hari ini.

Kasubag Tata Usaha Puskesmas Cipondoh Melya Juliastiny beralasan, pihaknya belum melaksanakan kegiatan vaksinasi booster untuk masyarakat umum karena masih melakukan sejumlah persiapan.

"Untuk pelaksanaan vaksinasi (vaksin Covid-19 booster dosis kedua untuk masyarakat umum) di Puskesmas Cipondoh baru akan dilaksanakan pada hari Kamis (26/1/2023)," ujar Melya saat dijumpai di ruangannya, Selasa (24/1/2023).

Baca juga: Warga Jakarta Utara Sudah Bisa Vaksinasi Covid-19 Booster Kedua, Catat Lokasinya

Melya menjelaskan, pihaknya saat ini sedang mempersiapkan data, tim yang akan melaksanakan vaksinasi, dan juga mengatur permintaan atau pengambilan stok dosis vaksin booster kedua tersebut.

Pihak Puskesmas Cipondoh memprediksi, pada pelaksanaan vaksinasi booster kedua nanti, akan ada sekitar 100-150 dosis vaksin yang bisa diberikan kepada warga saat hari pertama pelaksanaan.

Melya memastikan pihaknya terus mensosialisasikan pelaksanaan vaksin booster dosis kedua ini.

"Setelah dapat kabar dari Dinas Kesehatan untuk pemberian Booster kedua usia 18 sampai 59 tahun untuk masyarakat sosialisasi sudah dari hari Sabtu kemarin, lewat media sosial itu sudah kami laksanakan, begitu juga dengan spanduk dan banner," jelasnya.

Baca juga: 7 Tempat Vaksinasi Booster Kedua Covid-19 di Jakarta, Buka 24-27 Januari

Puskesmas Tanah Tinggi juga belum melayani vaksin booster kedua hari ini. 

Puskesmas Tanah Tinggi baru bisa layani pemberian vaksin Covid-19 booster kedua pada  Kamis lusa.

Kepala Puskesmas Tanah Tinggi Ferry Ferdiansyah mengatakan, berdasarkan informasi awal, seharusnya pihaknya bisa mengambil stok dosis vaksin tersebut di gudang farmasi hari ini dan direncanakan pemberiannya kepada masyarakat besok, Rabu (25/1/2023).

Namun, rupanya dosis vaksin itu juga baru bisa diambil besok hari dan belum diketahui berapa jumlah yang akan diberikan.

"Kalau pendistribusiannya besok paling Kamis pelaksanaannya, karena kita menjadwal dulu," ujarnya.

"Kuota belum tau, karena kita juga belum ada data, tapi harusnya mah banyak," tambah dia.

Baca juga: Kemenkes: Vaksinasi Covid-19 Booster Kedua Belum Jadi Syarat Perjalanan

Sebelumnya, Dinkes Kota Tangerang mengaku sudah menyiapkan stok booster kedua sebanyak 13.000 dosis atau 1.300 vial.

Stok itu diklaim tersedia sejak seminggu sebelum Imlek 2023.

"Untuk stok vaksin kami, booster kedua pakai (vaksin produk) Pfizer," ujar Kadinkes Kota Tangerang Dini Anggraeni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com