Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dishub DKI Lelang Jasa Konsultan untuk Evaluasi Jalur Sepeda

Kompas.com - 24/01/2023, 22:00 WIB
Muhammad Naufal,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo menyatakan, jajarannya mulai menggarap program terkait jalur sepeda di Ibu Kota.

Untuk diketahui, Dishub DKI mengalokasikan Rp 5 miliar untuk mengoptimalkan jalur sepeda di Ibu Kota, Rp 2 miliar untuk evaluasi jalur sepeda, dan Rp 500 juta untuk sosialisasi evaluasi tersebut.

Menurut Syafrin, Dishub DKI tengah melelang jasa konsultan untuk mengevaluasi jalur sepeda di Ibu Kota.

"Anggaran (terkait jalur sepeda) yang baru, kami sekarang sudah masuk dalam proses lelang jasa konsultannya," tuturnya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (24/1/2023).

Baca juga: Nahasnya Nasib Jalur Sepeda Warisan Anies Baswedan di Ibu Kota

Ia menyebut, usai ada pemenang lelang, Dishub DKI bisa mulai mengevaluasi jalur sepeda di Ibu Kota secara keseluruhan.

Dalam kesempatan itu, Syafrin mengungkapkan, evaluasi jalur sepeda juga akan dilakukan terhadap pembatas jalur sepeda.

Katanya, penunjukan pemenang lelang dilakukan oleh Badan Pengelola Transportasi Jakarta (BPTJ).

"Setelah ada pemenangnya yang ditunjuk melalui proses lelang tentunya oleh BPTJ, kemudian kami busa laksanakan evaluasi secara komprehensif," ucapnya.

"Semuanya akan dievaluasi (termasuk pembatas jalur sepeda)," sambung Syafrin.

Baca juga: Polisi Kembali Tegur Road Bike yang Gowes di Luar Jalur Sepeda

Ia memperkirakan proses lelang rampung dalam waktu dua bulan ke depan.

Dengan demikian, Dishub DKI bisa meneken kontrak dengan penyedia jasa konsultan yang menang lelang sekitar April 2023.

"Kami harapkan, jika sekarang diproses lelang, paling tidak dua bulan, Februari dan Maret. (Pada) April, kami sudah kontrak," sebut Syafrin.

Untuk diketahui, Dishub DKI semula menghapuskan anggaran pembangunan jalur sepeda senilai Rp 38 miliar dan evaluasi jalur sepeda senilai Rp 2 miliar dalam RAPBD 2023.

Kemudian, pada 16 November 2022, Dishub DKI mengembalikan anggaran jalur sepeda senilai total Rp 7,5 miliar.

Angaran itu untuk mengoptimalkan jalur sepeda di Ibu Kota, evaluasi jalur sepeda, dan sosialisasi evaluasi tersebut.

Dengan demikian, tak ada pembangunan jalur sepeda baru pada 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com