DEPOK, KOMPAS.com - Wali Kota Depok, Mohammad Idris tak ambil pusing terkait kasus belasan siswa SDN Pengasinan 1, Sawangan, Depok, yang keracunan usai memakan roti gratis di sekolahnya.
Ia menyerahkan kasus tersebut untuk diproses kepolisian.
Sebab, ia menilai instansi penegak hukum lebih mengerti dalam menangani kasus keracunan ini.
"Iya, ini kan kalau sudah kejadian seperti ini, sudah menjadi ranah kepolisian, Nanti akan dilihat dan diperiksa, baik dari unsur perdata dan pidananya," kata Idris kepada wartawan, Kamis (26/1/2023).
Baca juga: Belasan Siswa SDN Pengasinan 1 Depok Keracunan Usai Makan Roti Diduga Kedaluwarsa
Mengenai pengawasan agar peristiwa itu tak terulang kembali, Idris menyatakan, tupoksi itu ada di ranah kepala sekolah dan lingkungan di sekitar sekolah.
"Pengawasan tentunya di sekolah ada kepala sekolah, penilik, dan termasuk mitra di lingkungan, seperti RT, RW, dan LPM," kata Idris.
"Kalau Dinas Pendidikan itu sifatnya kota, tetapi ada UPTD yang sifatnya per sekolah, jadi ada kepala sekolah yang bertanggungjawab," sambung dia.
Baca juga: Belasan Siswa SDN Pengasinan 1 Keracunan, Sekolah Akui Kecolongan karena Beri Roti Kedaluwarsa
Belasan siswa SDN Pengasinan 1, Sawangan, Depok, yang keracunan diduga akibat memakan roti gratis yang sudah kedaluwarsa.
Salah satu orangtua murid, Rosita, mengatakan bahwa anaknya tiba-tiba mengeluh sakit perut sepulang dari sekolah.
Kepada Rosita, sang anak mengaku merasakan sakit perut setelah memakan roti yang dibagikan di sekolah.
"Kami tahunya itu setelah anak-anak pulang pada ngeluh sakit perut semua. Saya tanya ternyata dia bilangnya ada pembagian roti gratis di sekolah," kata Rosita kepada wartawan, Rabu (25/1/2023).
Selain anak Rosita, terdapat 13 siswa yang juga dikabarkan keracunan dengan gejala berbeda-beda.
"Sampai saat ini terpantau ada 14 siswa. Katanya ada lima lagi, tapi belum saya kroscek lagi," kata Rosita.
"Karena reaksinya beda-beda, ada yang pusing, mual, dan ada yang langsung buang-buang air," sambung dia.
Baca juga: Kepala Sekolah SDN Pengasinan 1 Depok Ungkap Siapa yang Diduga Bagikan Roti Penyebab Siswa Keracunan
Pemberian itu roti gratis itu bermula dari kegiatan promosi yang dilakukan salah satu perusahaan kepada para siswa SDN Pengasinan 1.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.