JAKARTA, KOMPAS.com - Sofi Wahyudiarti (58), pengguna kereta rel listrik (KRL) dari Stasiun Cakung, berharap PT KAI Commuter segera membangun lift atau eskalator sebagai akses masuk stasiun dari sisi Jalan Raya Cakung.
"Saya harap KAI segera buatlah eskalator atau lift buat lansia. Biar kami semakin mudah naik keretanya," ujar Sofi kepada Kompas.com, Senin (13/2/2023).
Sofi, yang kini masuk kategori lansia, mengaku kesulitan ketika hendak masuk ke area Stasiun Cakung dari Jalan Raya Cakung.
Ia perlu menaiki puluhan anak tangga yang membuatnya kelelahan.
"Jumlah anak tangganya lebih dari 30. Kalau saya lagi sakit, satu per satu tangga ditapak, lama sekali. Bisa lima menit lebih, naik itu setiap hari. Kalau lebih sepuh (lebih tua), pasti lebih dari 10 menit itu," ungkap Sofi.
Baca juga: Pengguna KRL Keluhkan Fasilitas di Stasiun Cakung, Lift dan Eskalator Hanya Tersedia di Satu Sisi
Selain tak ramah bagi lansia, anak tangga yang tinggi itu juga dinilai tak ramah bagi difabel.
Untuk itu, sebagai pengguna KRL, Sofi berharap PT KAI Commuter bisa membangun fasilitas penunjang kenyamanan penumpang.
Harapan itu juga disampaikan pengguna lain, yaitu Friska (32).
Friska, yang tengah mengandung, juga kesulitan menuju Stasiun Cakung karena tak tersedianya eskalator dan lift di akses Jalan Raya Cakung.
"Kalau menurut saya, ini kurang ramah, ya. Karena saya yang sekarang sedang hamil, itu perlu tenaga ekstra," keluh Friska.
Baca juga: Ngos-ngosan Naik 45 Anak Tangga, Nenek Ini Sebut Stasiun Cakung Tak Ramah buat Lansia
Friska berharap pengelola stasiun bisa membangun lift dan eskalator di akses masuk stasiun sisi Jalan Raya Cakung.
Jika itu belum memungkinkan, Friska meminta pihak berwenang memberi akses untuk memudahkan pengguna KRL menyeberang dari Jalan Raya Cakung menuju Jalan I Gusti Ngurah Rai.
Dengan begitu, para penumpang seperti ibu hamil dan lansia bisa menggunakan lift dan eskalator yang ada di akses masuk stasiun sisi Jalan I Gusti Ngurah Rai.
"Dibuat jalan pelintasan untuk pengguna, atau kalau memang ada pertimbangan soal faktor keselamatan, dikasih solusi lain untuk penumpang," harap Friska.
Baca juga: Sopir Fortuner Rusak Taksi Online di Senopati Berinisial GR, Masih Muda dan Baru Lulus Kuliah
Pengamatan Kompas.com di akses masuk stasiun sisi Jalan Raya Cakung pada Senin pagi, masih banyak pengguna Stasiun Cakung yang menggunakan akses tersebut.
Mayoritas dari mereka adalah pria dan wanita dewasa, tetapi tak sedikit juga lansia.
Pengguna KRL pun perlu menaiki 45 anak tangga berwarna putih tersebut agar mereka bisa masuk ke dalam area stasiun.
Tidak ada eskalator atau lift yang tersedia di akses masuk stasiun Jalan Raya Cakung.
Sementara itu, di akses masuk penumpang di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Bintara, ada satu lift prioritas dengan kapasitas empat orang dan eskalator.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.