DEPOK, KOMPAS.com - Seorang wanita paruh baya berinisial EL (53), yang dibuang pria tak dikenal di kebun kosong kawasan Sawangan, Depok, terdapat luka yang cukup parah di bagian kaki kirinya.
Luka tersebut muncul akibat ditabrak pengendara motor di depan Mal DTC, Jalan Raya Sawangan, Rangkapan Jaya, Depok, pada Rabu (15/2/2023) siang.
Warga setempat bernama Mulyadi mengatakan, korban masih dalam keadaan sadar saat ditemukan warga di kebun kosong di Jalan Puring, RT 009 RW 001, Rangkapan Jaya Baru, Sawangan.
Baca juga: Jadi Korban Kecelakaan di Sawangan Depok, Wanita Paruh Baya Dibuang di Kebun Kosong
"Luka yang cukup parah (robek) menganga di bagian samping kanan tumit," kata Mulyadi saat dijumpai di lokasi, Rabu malam.
Dalam kondisi seperti itu, kata Mulyadi, korban hanya bisa mengerang tanpa menyampaikan sepatah kata pun.
Sebab, darah yang berasal luka di kaki kirinya mengucur begitu deras.
Di situasi itu, Mulyadi hanya bisa menguatkan korban sampai akhirnya tiba di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok.
"Si korban hanya mengerang kesakitan, saya hanya sepanjang jalan bilang, 'Bertahan bu, sabar bu'. Nah, sampailah di RS, dia hanya bilang, 'Infus saya, infus'," ungkap Mulyadi.
Baca juga: Teganya Terapis di RS Kawasan Depok, Jepit Kepala Anak Autisme di Selangkangan hingga Meronta-ronta
Mulyadi mengatakan, korban sempat mendapatkan penanganan medis di RSUD Kota Depok.
Akan tetapi, kondisi EL semakin menurun dan akhirnya dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 17.52 WIB.
"Karena kondisinya semakin kritis. Setelah maghrib, saya dapat berita dari teman korban bahwa korban sudah meninggal," imbuh dia.
Dikonfirmasi terpisah, Kasat Lantas Polres Metro Depok AKBP Bonifacius Surano membenarkan peristiwa pembuangan korban kecelakaan lalu lintas itu.
Baca juga: Ibu Brigadir J Harap Uang dan Barang Anaknya yang Dicuri Ferdy Sambo dkk Dikembalikan
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Metro Depok untuk menangani kasus tersebut.
"Iya sudah kami tangani berkoordinasi dengan Satreskrim karena ini awalnya kecelakaan, namun diduga ada unsur pidananya (korban dibuang hingga akhirnya meninggal dunia)," ujar Bonifacius.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.