JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir beberapa kali melanda RW 04 dan RW 05 Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, sejak Jumat (24/2/2023).
Pada Jumat pagi, banjir mencapai ketinggian sekitar 1 meter sebelum berangsur surut hingga 50 sentimeter (cm) pada Jumat malam.
Ketua RT 13 RW 04 Kelurahan Kampung Melayu Sanusi mengungkapkan, dua RW itu kembali dilanda banjir pada Minggu (26/2/2023) sore.
Baca juga: Selasa Pagi, 27 RT dan 1 Ruas Jalan di Jakarta Masih Terendam Banjir
Pada saat itu, ketinggian genangan air awalnya hanya sekitar 20 sentimeter, sebelum kian meningkat secara perlahan.
"Agak lambat naiknya, tapi puncak kenaikan banjir pagi (Senin) tadi sekitar jam 08.00 WIB. Naik jadi sekitar 175 cm," ujar Sanusi di lokasi, Senin (27/2/2023).
Pada Senin siang, ketinggian banjir di area yang lebih rendah mencapai 175 cm. Sementara itu, banjir area yang lebih tinggi mencapai 150 cm.
"Kalau ke dalam, areanya semakin turun. Makin ke belakang, ketinggian banjir sekitar 175-180 cm," imbuh dia.
Sanusi menuturkan, banjir di kawasannya tidak hanya berasal dari hujan lokal, tetapi juga luapan Kali Ciliwung akibat kiriman dari Bogor.
Hujan lokal terjadi pada Minggu malam sekitar pukul 19.00-20.00 WIB. Hujan turun dengan intensitas tinggi.
Kemudian, hujan sempat reda sekitar 21.00 WIB dan turun kembali pada Senin dini hari, yakni sekitar 03.00 WIB.
"Sempat reda tapi enggak lama, gerimis lagi. Barusan aja sempat gerimis lagi," ucap Sanusi.
Alhasil, para bocah di RW 04 dan RW 05 menganggapnya sebagai hiburan gratis.
Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Senin siang, mereka tampak berlarian dari sebuah tanjakan ke area banjir.
Ada yang berjalan secara perlahan, ada pula yang melompat untuk berenang.