Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerak-gerik Mencurigakan Pembobol Mesin ATM di Depok, Berlama-lama di ATM Center, Akhirnya Diringkus

Kompas.com - 03/03/2023, 09:53 WIB
M Chaerul Halim,
Nursita Sari

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Kawanan pencuri yang sedang membobol mesin ATM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pengasinan, Sawangan, Depok, tak bisa berkutik saat ditangkap petugas SPBU.

Rupanya, petugas SPBU telah mengamati pergerakan para pembobol mesin ATM itu melalui rekaman kamera pengawas atau CCTV.

Para pelaku berinisial IBN (28), RVM (34) dan LY (42). Ketiga pelaku telah diamankan Kepolisian Sektor (Polsek) Bojongsari pada Rabu (1/3/2023).

Dalam kasus tersebut, para pelaku terancam dijerat Pasal 363 KUHP tentang tindak pidana pencurian, dengan ancaman tujuh tahun penjara.

Kecurigaan petugas SPBU

Penangkapan komplotan itu berawal dari kecurigaan pegawai SPBU karena mesin ATM berbunyi.

Pegawai SPBU makin curiga yang menyadari para pelaku sangat lama berada di dalam ATM center tersebut.

"Para saksi curiga melihat para pelaku berlama-lama di dalam ATM. Mesin ATM terus-menerus berbunyi," kata Kapolsek Bojongsari Kompol Yogi Maulana saat dikonfirmasi, Kamis (2/3/2023).

Baca juga: Mesin ATM di SPBU Pengasinan Depok Ternyata Sudah Empat Kali Dibobol...

Kemudian, pegawai SPBU menyambangi ATM center dan mendapati mesin ATM telah rusak.

Karena itu, pegawai SPBU langsung mengamankan para pelaku dan langsung menghubungi pihak kepolisian.

"Saat pelaku belum jauh dari SPBU diamankan pihak pom bensin dan dibantu warga," ujar Yogi.

Dari tangan pelaku, polisi menemukan sejumlah barang bukti berupa uang tunai pecahan Rp 50.000 yang totalnya Rp 1,2 juta, serta satu buah kawat, obeng warna hitam, dan kartu ATM.

Bobol menggunakan kawat

Polisi menyebutkan, kawanan pembobol mesin ATM itu beraksi dengan bermodalkan kawat dan obeng.

"Cara bobol mesin ATM-nya pakai kawat, diganjal (bagian) keluaran mesin ATM-nya sama nyongkel bagian (tempat keluarnya) uang," kata Yogi.

Kepada polisi, pelaku mengaku baru sekali membobol mesin ATM. Mereka mengaku sebelumnya selalu gagal saat mencoba melakukan kejahatan serupa.

Baca juga: Keberanian Petugas SPBU Tangkap Komplotan Pembobol Mesin ATM di Depok

Kendati demikian, Yogi tak memerinci lokasi percobaan pembobolan yang dilakukan para pelaku.

"Ada beberapa kali, tapi baru ini (bobol mesin ATM di SPBU) yang berhasil," ujar Yogi.

Oleh karena itu, Yogi mengimbau agar warga tetap waspada ketika hendak mengambil uang di mesin ATM.

Mesin ATM di SPBU telah 4 kali dibobol

Supervisor SPBU Pengasinan Fahmi Syukrillah mengatakan bahwa mesin ATM yang berada di ATM center SPBU yang dikelolanya sudah kali keempat dibobol pencuri.

Dua di antara aksi pembobolan itu terjadi tahun ini. Namun, Fahmi tak mengetahui secara pasti pelakunya merupakan orang yang sama atau bukan.

"Betul, sudah keempat kali. Di tahun ini pembobolan mesin ATM sudah yang kedua," kata Fahmi, Kamis.

Baca juga: Komplotan Pembobol Mesin ATM Ditangkap saat Beraksi di SPBU Pengasinan Depok

Pada kejadian kali keempat atau Rabu (1/3/2023) lalu, Fahmi mengatakan, kawanan pembobol mesin ATM sudah dicurigai oleh pegawai SPBU.

Pasalnya, para pelaku terbilang cukup lama berada di dalam ATM center sehingga petugas SPBU memantau mereka dari kamera CCTV.

Dari rekaman CCTV, Fahmi mengatakan, pelaku membobol mesin ATM dengan cara mencongkel bagian kartu dan tempat keluarnya uang.

"Dia (pelaku) semacam kayak ada alatnya yang dimasukin ke tempat kartu. Setelah itu, dicongkel tempat bagian keluar uang, kurang lebih seperti itu," kata Fahmi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com