Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kue Sus Kering dan Telur Gabus Keju di Toko Kue Ini Laris Manis Jelang Lebaran

Kompas.com - 13/04/2023, 13:38 WIB
Firda Janati,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Kue sus kering dan telur gabus keju di toko kue kering Pasar Jombang, menjadi incaran warga Tangerang Selatan menjelang hari raya Idul Fitri 1444 H.

Anang (22) salah satu penjual di toko kue kering "Fadil" di Pasar Jombang, mengatakan, setiap jelang Lebaran tokonya selalu ramai pembeli.

"Memang mayoritas kalau mau Lebaran itu ramai karena kan kalau hari biasa jual kue basah saja, hari ini stok banyak karena mau Lebaran. Ini sudah dibungkus-bungkus biar gampang buat pembeli," kata Anang saat ditemui di lokasi, Kamis (13/4/2023).

Baca juga: Penjual Kue Kering Produksi 50 Stoples Per Hari Sepanjang Ramadhan 2023

Dari pantauan Kompas.com, Anang menjual berbagai jenis makanan ringan, antara lain kue kering, kacang, permen, jelly, cokelat, dan kue khas Lebaran lainnya.

Bahkan, sudah ada yang disusun dalam bentuk parsel.

"Iya, ini stok baru (kue khas Lebaran), adanya kalau Lebaran doang ini. Kalau hari biasa kita enggak berani jual kue begini," kata dia.

Anang menjual kue kering dengan harga bervariasi, mulai dari Rp 10.000 hingga Rp 50.000-an tergantung berapa ukuran yang diinginkan.

"Kalau snack-snack  Lebaran mah yang prioritas kayak itu kue sus kering, telur gabus keju, kalau buat yang favoritnya itu. Sebenarnya rata, sesuai selera," kata dia.

Baca juga: Menengok Pasar Kue Subuh Senen yang Masyhur, Sentra Kue Basah yang Dijual mulai Rp 1.000

Kata Anang, H-3 Lebaran biasanya langganannya mulai berdatangan membeli  kue kering atau camilan dengan ukuran setengah kilo untuk sajian tamu.

"Kalau awal-awal Lebaran kebanyakan seperempat gitu kalau mau mendekati Lebaran kami jualnya yang setengah kilo. Mayoritas kan mereka beli setengah daripada seperempat," ujarnya.

Tak dipungkiri, kata Anang, selama mendekati Hari Raya, omzet penjualan kue kering meningkat hingga 50 persen.

Akan tetapi, Anang tidak mengetahui secara pasti jumlah omzetnya.

"Ya (omzet naik) bersyukur namanya Ramadhan, bulan penuh berkah ya. Ada kenaikan mah, ada, alhamdulillah, apalagi mau Lebaran," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Megapolitan
Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Megapolitan
Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin 'Nganggur'

Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin "Nganggur"

Megapolitan
Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Megapolitan
Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com