JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakrta, Syafrin Liputo mengatakan, masih menunggu hasil pemeriksaan Massdes Arouffy oleh Inspektorat dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus pamer harta atau flexing.
Hasil pemeriksaan Inspektorat dan lembaga anti rasuah itu disebut akan menentukan sanksi yang akan diberikan kepada Massdes.
"Tentu buat kami adalah apa pun hasil dari pemeriksaan itu mau dari inspektorat ataupun KPK kami siap menindaklanjuti," kata Syafrin di kawasan Senayan, Jakarta pada Kamis (13/4/2023).
Baca juga: Pejabat Dishub DKI Dirotasi ke Bagian Uji KIR Usai Istri-Anak Pamer Harta
Massdes sendiri sebelumnya menjabat Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian dan Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dishub DKI Jakarta.
Kini, Massdes telah dirotasi ke Unit Pengelola Teknis (UPT) Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur.
Nama Massdes sebelumnya menjadi sorotan publik karena istri dan anaknya kerap memamerkan harta atau flexing di media sosial.
Pada pemeriksaan awal oleh Inspektorat DKI, tas mewah yang dipamerkan oleh istri dan anak Massdes diklaim tidak asli atau palsu.
"Tentu sampai saat ini kami masih menunggu, tetapi dari komunikasi saya dengan pak Inspektorat, beliau sampaikan bahwa untuk barang-barang yang ditunjukan (istri dan anak Massdes) itu tidak asli," kata Syafrin.
Baca juga: Nasib Pejabat Dishub DKI Buntut Istri-Anak Hobi Flexing, Dirotasi dan Diperiksa KPK
Saat ditanya cara memastikan keaslian dan tidaknya tas mewah yang dipamerkan istri dan anak Massdes, Syafrin tidak dapat menjelaskan secara terperinci.
"Wah saya kurang tahu (cara melihat asli atau tidaknya). Saya kan hanya nerima (laporan dari Inspektorat)," ucap Syafrin.
Adapun kelakuan istri dan anak Massdes yang kerap pamer harta (flexing) itu pertama diungkap akun Twitter @PartaiSocmed pada 30 Maret 2023.
Akun tersebut menyebutkan, salah satu tas mahal yang dimiliki istri Masdess bermerek Hermes dengan harga Rp 1,5 miliar.
"Yang pada bilang tas pada gambar pertama di atas adalah KW jangan terkejut dengan harga tas Hermes Birkin Crocodile yg mencapai 105 ribu dollar alias 1,5 miliar Rupiah lebih ini. Satu tas ini bisa beli berapa rumahmu?" tulis akun @PartaiSocmed, dikutip Jumat.
Baca juga: KPK Periksa LHKPN Pejabat Dishub DKI yang Keluarganya Gemar Pamer Tas Mewah
Akun @PartaiSocmed juga mengunggah sejumlah foto anak perempuan Masdess yang tengah membawa tas-tas mahal.
Dalam foto yang diunggah, anak Masdess membawa tas bermerek Gucci, Louis Vuitton, Balenciaga, serta Dior.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.