JAKARTA, KOMPAS.com - Nur Iman (32), seorang masinis PT Kereta Api Indonesia (KAI), membagikan cerita dirinya yang senantiasa bertugas saat Hari Raya Idul Fitri.
Iman yang sudah mengabdi 2014 hingga sekarang mengaku tidak pernah lagi mencicipi libur tugas saat Hari Kemenangan tiba.
Pria asal Depok, Jawa Barat, mengaku baru pulang menemui istri dan putranya setelah H+2 Lebaran.
"Selama jadi masinis (tidak pernah kumpul Lebaran bersama keluarga), dihitung dari 2014," ucap Iman saat berbincang dengan Kompas.com di Depo KAI Cipinang, Selasa (18/4/2023).
Baca juga: Tetap Bekerja Saat Lebaran, Sopir Bus PP Malah Senang Bisa Pulang Kampung Terus
"Ketika hari Lebaran-nya saya di jalan, nah mungkin setelah H+2 Lebaran saya baru balik dan kumpul sama keluarga," imbuh dia.
Saban hari Iman setia mengantarkan penumpang dengan tujuan Kota Cirebon maupun Bandung, Jawa Barat.
Begitu pula kini, Iman akan mengantarkan pemudik yang akan berangkat dari Jakarta menuju pemberhentian terakhir di dua kota tersebut.
"Paling sering Cirebon sama Bandung," ungkap dia.
Untuk tahun ini, Iman kembali berada di bali kemudi kereta api. Tidak ada alasan menolak atau pun mengelak.
Baca juga: Cerita Sopir Bus AKAP Tak Bisa Kumpul Keluarga saat Lebaran: Sedih, Lepas Rindu Lewat Video Call
Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, Iman akan kembali merayakan Hari Raya bersama rekan seprofesi di kota tujuan atau bahkan di lintasan kereta.
"Kebetulan untuk musim Lebaran ini saya ikut tugas, dan saya dapat jadwal dinas saat Hari Lebaran. Jadi ya Lebaran di lintasan tahun ini," ungkap dia.
Iman bercerita, suatu kali dirinya sempat sedih karena tidak bisa Lebaran bersama keluarga. Pengalaman ini dia rasakan saat awal menjadi masinis.
"Awal-awal mungkin sedih," kata Iman.
Namun, kesedihan harus segera sirna lantaran Iman sadar akan tanggung jawab mengantarkan para pemudik.
Bagi Iman, mengantarkan pemudik merupakan ibadah. Karenanya, bertugas saat Lebaran bisa membawa kebahagiaan bagi dirinya.
"Cuma dalam hati kecil kayak sedih, 'Ya Allah waktu kumpul dengan keluarga enggak bisa', cuma balik lagi ini pilihan sudah tanggung jawab, sama-sama ibadah, kami juga antar penumpang untuk ketemu keluarga saat Lebaran juga ibadah," ungkap Iman.
"Akhirnya jadi suatu kepuasan sendiri, yang tadinya sedih sekarang jadi ya sudah saya puas kok, tetapi bisa antar penumpang," ucap dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.