Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluh Kesah Penumpang KRL yang Dapati Kereta Jorok: Banyak Sampah hingga Bekas Muntah

Kompas.com - 24/04/2023, 10:48 WIB
Larissa Huda

Editor

Sumber Twitter

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang penumpang kereta rel listrik (KRL) Commuter Line mengeluhkan kondisi kereta yang jorok selama masa libur Lebaran ini.

Keluh kesah itu disampaikan dalam sebuah utas oleh pemilik akun Twitter @Izz**in_S***ni. Di unggahannya itu, ia memotret penumpang yang tak menjaga kebersihan kereta.

"Pastikan anda punya otak sebelum menggunakan KRL! Saat menggunakan KRL ada namanya aturan dan tata tertib jadi patuhi dan laksanakan!" tulis akun tersebut.

Salah satu unggahannya itu menampilkan bekas muntah yang tercecer di sekitar pintu kereta dan kursi penumpang. Tak sedikit pula yang sampai menyiprat dinding kereta.

Seorang penumpang kereta rel listrik (KRL) Commuter Line mengeluhkan kondisi kereta yang jorok selama masa libur Lebaran ini. Ada bekas muntahan di dalam KRL.Twitter.com Seorang penumpang kereta rel listrik (KRL) Commuter Line mengeluhkan kondisi kereta yang jorok selama masa libur Lebaran ini. Ada bekas muntahan di dalam KRL.
Baca juga: Tak Terima Ditegur karena Merokok, Seorang Pria Mengamuk ke Petugas KRL di Stasiun Sudirman

Akun itu juga kecewa pada penumpang yang makan dan minum di kereta. Padahal, hal itu merupakan larangan bagi setiap penumpang. Akibatnya, banyak sampah berserakan di mana-mana.

"Di KRL ada aturan dilarang makan dan minum, kenapa? Karena banyak SDM rendah yang taunya cuma makan dan minum enggak mau jaga kebersihan," ucap akun itu, dikutip Senin (24/4/2023).

Menurut pemilik akun itu, imbauan menjaga kebersihan sering disampaikan oleh petugas. Sayangnya, tidak banyak yang patuh akan aturan tersebut.

"Dan hal yang paling mengerikan yang saya temukan adalah pecahan kaca di sela-sela kursi. Untung lihat, kalau enggak ada lihat terus ddiuduki, wah bisa..." keluh warganet itu.

Pada kesempatan yang berbeda, Vice President Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba menyebut dalam suasana libur Lebaran ini, banyak penumpang yang baru pertama kali menggunakan KRL.

Baca juga: Momen Andre Rosiade Berdesak-desakan Naik KRL ke Gedung DPR pada Jam Sibuk

"Selama Angkutan lebaran, banyak penumpang yang baru pertama kali naik KRL. Dua hari ini banyak anak-anak juga," tulis Anne dalam akun Twitternya, @annepurba, dikutip Senin (24/4/2023).

Dalam unggahannya itu, Anne berujar, petugas KRL selalu siap menjaga kenyamanan dan keamanan selama melayani penumpang, tak terkecuali saat libur Lebaran.

"Patuhi aturan naik KRL ya. Jaga kebersihan, utamakan keselamatan, pastikan anak selalu dalam pengawasan," tulis Anne.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com