JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas keamanan showroom Bursa Mobil Kelapa Gading, Suwandi Eprika (39) menusuk rekan seprofesinya, Mawardin (36), dengan sebilah pisau.
Insiden itu terjadi di lorong parkiran motor Bursa Mobil Kelapa Gading, Jalan Boulevard Timur Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (3/5/2023).
"Permasalahan berawal dari pelaku yang telah menerima uang THR dari bos showroom untuk dibagikan kepada rekan-rekannya di showroom Bursa Mobil," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Iverson Manossoh dalam keterangannya, Kamis (4/5/2023).
Baca juga: Penusukan Antar-petugas Keamanan di Kelapa Gading, Dipicu Salah Paham soal THR
Kemudian, Suwandi tidak memberikan uang tersebut kepada rekan yang lain.
"(Setelahnya) terjadi salah paham antara korban dan pelaku tentang uang THR tersebut sehingga terjadi penganiayaan," tutur Iverson.
Akibat cekcok itu, Suwandi menusuk beberapa bagian tubuh Mawardin.
"(Alhasil) korban mengalami luka tusuk pada jari tangan kiri, lengan tangan kiri, dada kiri atas, perut depan dan punggung kiri," ungkap Iverson.
Usai penusukan tersebut, Suwandi meninggalkan korban dan melarikan diri.
Baca juga: Sempat Kabur, Petugas Keamanan yang Tusuk Temannya di Kelapa Gading Akhirnya Ditangkap
Mawardin pun dilarikan ke ruang intensive care unit (ICU) Rumah Sakit Gading Pluit, Kelapa Gading, Jakarta Utara untuk penanganan medis.
Saksi bernama Johan melaporkan kejadian ini ke polisi pada 3 Mei 2023.
Setelah melakukan penyelidikan, Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara dsn Polsek Kelapa Gading menangkap Suwandi yang hendak melarikan diri ke Pelabuhan Merak, Banten.
"Satu tim opsnal bergerak ke wilayah Cipondo hingga tim gabungan berhasil menangkap pelaku di wilayah Cipondo," ungkap Iverson.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.