BEKASI, KOMPAS.com - Seorang buruh berinisial Z (21) jadi korban sasaran komplotan begal di Jalan Patriot, Perum Inkopol, Jakasampurna, Kota Bekasi, Rabu (10/5/2023) dini hari.
Korban menuturkan, kejadian bermula saat dirinya melintas di lokasi saat hendak pulang ke rumahnya pukul 02.40 WIB.
"Saat itu, saya tidak sadar jika sedang diikuti, dan seketika komplotan begal itu memepet dan kunci motor saya dicabut dari sebelah kanan," ujar Z saat dikonfirmasi, Kamis (11/5/2023).
Baca juga: Komplotan Begal Bawa Senjata Tajam Gasak Ponsel dan Motor di Tangsel
Kala itu, dirinya diikuti komplotan begal berjumlah empat orang yang masing-masing berboncengan dengan dua sepeda motor.
Sepeda motor pelaku yakni Honda Beat hitam dan Scoopy merah. Z yang saat itu dibegal, berusaha melawan dan mencoba untuk kabur.
"Saya masih mencoba kabur, dengan mendorong motor pelaku semampu saya," jelasnya.
Namun usaha untuk mempertahankan sepeda motornya itu gagal. Ia bahkan sempat diseret oleh pelaku yang membawa senjata tajam.
"Saya lari ke motor saya, yang menyebabkan saya keseret, kedua kalinya, dan pelaku di TKP membawa Sajam jenis celurit yang sempat disabetkan ke badan saya," kata Z.
Baca juga: Eks Pegawai Leasing Pimpin Kelompok Begal Bermodus Debt Collector di Banten
Z pun mengalami luka ringan berupa lecet di punggung sementara sepeda motor miliknya bisa dirampas pelaku.
Terkini, Z sudah melaporkan kejadian yang ia alami ke Polsek Bekasi Kota.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.