Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makam Kapitan Terakhir di Tangerang Rusak Tak Terawat, Patung Singa Kilin Dicuri Orang

Kompas.com - 13/05/2023, 15:00 WIB
Firda Janati,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Satu patung singa atau disebut kilin yang berada di samping batu nisan makam Kapitan terakhir di Kota Tangerang, Oey Kiat Tjin, hilang dicuri orang.

Patung singa atau kilin merupakan simbol yang umumnya ada pada rumah tinggal atau makam seorang pejabat atau pembesar Tionghoa.

Konten kreator budaya Tionghoa (Cina Benteng) Elsa mengaku kali terakhir melihat dokumentasi foto makam Oey Kiat Tjin pada 2015 dengan kondisi masih tertata rapi.

"Masih bagus belakangnya (makam) enggak sekotor itu masih ada rumput," ujar Elsa saat diwawancarai Kompas.com.

Baca juga: Gereja Katolik Santa Maria De Fatima, Jejak Peninggalan Kapitan Asal China

Selain muncul banyak sampah di sekitar makam, salah satu kilin juga hilang dicuri orang.

"Jadi singa itu mitologi hewan China tugasnya untuk menjaga, itu kilin-nya tinggal satu, pas tahun 2015 masih ada," ujarnya.

"Patung itu memang harus sepasang, sudah rapuh memang katanya ditonjok atau tendang, kepala dan badan singanya dibawa (dicuri)," sambung dia.

Ironisnya, meja yang berada di depan batu nisan makam juga dibongkar orang tak bertanggung jawab.

"Terus mejanya itu kan kayak kebuka gitu ya, enggak rata, itu tadinya masih normal 2012, itu dibobok sama orang dikira ada harta karun di dalamnya," ujar Elsa.

Elsa sangat menyayangkan hal tersebut, terlebih lagi, makam tersebut dibangun dengan batu asli dari China.

Baca juga: Gereja Tugu, Jejak Peninggalan Portugis di Jakarta Utara

"Itu rata-rata batu gunung loh, yang diimpor dari China langsung makanya ngangkat kilin yang jatuh itu berat banget, lima orang saja belum tentu sanggup," ujar Elsa.

Elsa telah memberikan imbauan kepada warga sekitar untuk menjaga makam Oey Kiat Tjin sampai nantinya Pemerintah turun tangan untuk menjadikan makam sebagai cagar budaya.

Sedikit ulasan, Kompas.com telah mendatangi lokasi makam Oey Kiat Tjin di Karawaci, Kota Tangerang.

Makam sang Kapitan terletak di sebuah lahan kosong yang disekelilingnya terdapat rumah-rumah warga.

Puing-puing bekas bangunan hingga sampah plastik berserakan di sekitar makam. Bahkan, bekas aksi vandalisme terlihat jelas di batu nisan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com