Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Diminta Koordinasi dengan Polisi untuk Jamin Keamanan di Bus Transjakarta

Kompas.com - 17/05/2023, 23:08 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) DKI Jakarta dari Fraksi Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) William Aditya Sarana meminta Pemprov DKI Jakarta agar berkoordinasi dengan polisi untuk menjamin keamanan di dalam transportasi umum.

Koordinasi tersebut dianjurkan sebagai buntut adanya dugaan aksi pelecehan seksual yang dialami seorang perempuan di dalam bus transjakarta, Senin (16/5/2023).

"Misal kita bisa mengajak polisi untuk sama sama mengawasi Transjakarta dan itu belum pernah dilakukan saya lihat sehingga hal hal seperti itu tidak terjadi lagi," ujar William saat dikonfirmasi, Rabu (17/5/2023).

Baca juga: Revitalisasi, 10 Halte Transjakarta di Ibu Kota Ditutup Mulai 31 Mei

Selain itu, William juga meminta Pemprov DKI Jakarta segera melakukan evaluasi soal pengawasan di dalam Transjakarta buntut adanya akai pelecehan.

"Kasus pelecehan seksual masih sering terjadi salah satunya di Transjakarta maka dari itu pemprov DKI Jakarta harus melakukan evaluasi terhadap pengawasan dalam bus transjakarta," ujar William.

William mengatakan, pengawasan di dalam bus transjakarta harus segera dilakukan karena permasalahan pelecehan seksual dalam transportasi umum itu terus terulang.

Baca juga: Pelecehan Dalam Bus Transjakarta Terulang, Pemprov DKI Diminta Segera Evaluasi Pengawasan

"Karena setau saya ada petugas Transjakarta yang ada di sana. Dan ada area perempuan juga sudah ada, tapi kenapa masih sering terjadi maka harus ada upaya upaya yang lebih keras menurut saya. Agar hal ini tidak terjadi lagi," ucap William.

Sebelumnya, Penumpang perempuan bus transjakarta diduga menjadi korban pelecehan seksual pada Senin (15/5/2023).

Informasi soal peristiwa pelecehan seksual ini diunggah akun Instagram @infojkt24 pada Senin kemarin.

"Terjadi pelecehan seksual di dalam bus transjakarta pada sore hari ini Sen (Senin), 15 mei," demikian yang tertulis dalam caption unggahan @infojkt24, dikutip Selasa (16/5/2023).

Baca juga: Saat Kasus Pelecehan Seksual Lagi-lagi Terjadi di Dalam Bus Transjakarta...

Menurut akun Instagram @infojkt24, aksi pelecehan seksual itu terjadi di bus transjakarta rute Tosari-Pulogadung.

Akun @infojkt24 menyebutkan, terduga pelaku pelecehan seksual langsung diamankan petugas transjakarta.

"Pelaku langsung diamankan oleh petugas (Transjakarta)," tulis akun Instagram @infojkt24.

Dalam unggahannya, akun @infojkt24 turut menyertakan sebuah video yang menampakkan terduga pelaku.

Di awal video, korban pelecehan seksual sempat memukul kepala terduga pelaku menggunakan botol air mineral.

Baca juga: Bak Tiada Akhir, Ini Rentetan Kasus Pelecehan Seksual yang Pernah Terjadi di Bus Transjakarta...

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Megapolitan
Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Megapolitan
Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan 'Mayday!' lalu Hilang Kontak

Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan "Mayday!" lalu Hilang Kontak

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Megapolitan
Polisi: Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh dan Tak Ada Luka Bakar

Polisi: Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh dan Tak Ada Luka Bakar

Megapolitan
Nasib Pejabat Kemenhub Dicopot dari Jabatan Buntut Injak Kitab Suci demi Buktikan ke Istri Tak Selingkuh

Nasib Pejabat Kemenhub Dicopot dari Jabatan Buntut Injak Kitab Suci demi Buktikan ke Istri Tak Selingkuh

Megapolitan
Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Megapolitan
Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Megapolitan
Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Megapolitan
Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com