Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masalah Baru Usai Protes Penghuni soal "Blackout" di Apartemen The Mansion, Muncul Dualisme Kepengurusan

Kompas.com - 30/05/2023, 22:23 WIB
Rizky Syahrial,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terjadi dualisme kepengurusan Apartemen The Mansion, Pademangan, usai protes warga soal blackout atau mati listrik pada 20 Februari 2023.

Diketahui, dua orang warga berinisial K dan RR dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Utara oleh seseorang berinisial OM selaku ketua pengurus apartemen saat itu, karena melakukan protes.

"Lima orang saat itu pengurus. Hanya ketua OM dan sekretarisnya yang mengundurkan diri. Sebagai perwakilan katanya," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Pengurus Apartemen The Mansion saat ini, Sianny Melvina saat dihubungi Kompas.com, Selasa (30/5/2023).

Setelah pengunduran diri OM, Sianny ditunjuk menjadi Plt pada tanggal 25 Februari 2023. Semua warga mendesak kapan melakukan rapat untuk menindaklanjuti rekening bank operasional.

Baca juga: 2 Warga Apartemen The Mansion Dilaporkan Cemarkan Nama Baik padahal Tak Komplain Blackout lewat Medsos

Namun tanggal 28 Februari 2023, OM melayangkan surat pembatalan pengunduran dirinya. Akibatnya terjadi dualisme yang membuat rekening operasional apartemen diblokir oleh bank.

"Tanggal 28 Februari, dia (OM) tiba-tiba kirim surat pembatalan pengunduran diri," ujar dia.

"Itu jadi dualisme kepemimpinan, bank blokir rekening," ujar Sianny.

Karena keputusan itu, warga apartemen sempat bergejolak. Mereka pun ini mengadakan rapat soal hal itu.

"Warga bergejolak. Makanya mau meeting atau rapat soal itu," kata dia.

"Akhirnya ada meeting tanggal 25 Februari, dikeluarkan surat pernyataan dan kuasa berita acara serah terima. Jadi serah terima token, rekening, di situ. Saya ditunjuk tuh," kata Sianny.

Meeting itu dilakukan untuk membahas soal kepemilikan ganda rekening bank yang diblokir. Hal itu dikarenakan, OM tidak ingin mundur dari jabatannya.

Baca juga: 2 Warga Dilaporkan ke Polisi Usai Komplain Apartemen The Mansion Kemayoran Blackout 6 Jam

"Pemiliknya ada dua jadi dia gak mau ambil risiko kan, identify siapa yang berhak, bank akhirnya blokir pengeluaran," ucap Sianny.

"Nah itu tidak bisa bayar listrik ataupun bayar iuran air," kata Sianny.

Pada rencana meeting pertama 4 Maret 2023, ruang function atau ruang rapat tidak bisa digunakan karena terkunci. Padahal, petugas teknisi sudah memberikan kunci kepadanya, namun tetap tidak bisa terbuka.

Sianny akhirnya mengurungkan niatnya bersama warga untuk rapat.

Tanggal 11 Maret 2023, warga kembali ingin melaksanakan rapat di ruangan tersebut. Namun, keadaan pintu masih terkunci.

"Tiba-tiba baru sadar keubah kuncinya supaya tidak bisa digunakan ruangan itu," jelas Sianny.

Baca juga: Keteguhan Lies atas Rumah Reyotnya di Tengah Apartemen Mewah, Tak Mau Pindah Meski Punya Properti di Luar Jakarta

Sianny dan warga lain akhirnya memutuskan untuk mengganti gagang pintu menjadi baru dan mengubah kunci.

Saat mengetahui hal itu, pengelola apartemen langsung melaporkan Sianny atas perusakan fasilitas apartemen.

"Nah di situ saya ubah kunci dan disebut merusak oleh pengelola. Padahal di situ saya ada hak sebagai PLT," ujar Sianny.

"Karena di surat kuasa itu tercantum boleh melakukan hal yang perlu," tambah dia.

Atas dasar hal itu, Sianny dan satu orang warga bernama Filipus dilaporkan oleh pihak pengelola ke Polres Metro Jakarta Utara terkait perusakan.

Laporan ini tercantum pada LP/B/278/III/2023/SPKT/POLRES METRO JAKUT/POLDA METRO JAYA atas dugaan Tindak Pidana Pengrusakan pada Pasal 406 KUHP, 10 Maret 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com