Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kadis LH Depok: Dalam Dua Minggu, Sampah di TPS Pasar Kemiri Muka Bersih

Kompas.com - 02/06/2023, 16:49 WIB
M Chaerul Halim,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok Abdul Rahman menargetkan pengangkutan sampah yang menggunung di tempat pembuangan sampah (TPS) Pasar Kemiri Muka bakal selesai dua minggu ke depan. 

Target tersebut dibuat dengan mempertimbangkan jadwal pengangkutan sampah di TPS lain.

"Insya Allah, dalam waktu dua minggu bisa nol, dalam arti bisa habis (bersih) untuk sampah di TPS Pasar Kemiri ya," kata Abdul saat dihubungi, Jumat (2/6/2023).

Dalam penanganan awal, DLHK sudah mengerahkan sembilan tronton untuk mengangkut sampah-sampah yang menumpuk di sana pada Rabu (31/5/2023).

Baca juga: DLHK: Gunungan Sampah di TPS Pasar Kemiri Muka Setara Kapasitas 30 Tronton

Namun, langkah tersebut justru membuat TPS yang berada di wilayah lain tak tertangani oleh petugas DLHK.

Oleh karena itu, Abdul mengatakan, pengangkutan gunungan sampah di TPS Pasar Kemiri Muka dilakukan secara simultan dengan TPS di wilayah lain.

"Kalau saya menerapkan opsi seperti kemarin lagi (mengerahkan sembilan tronton dalam sehari) itu pasti akan menganggu TPS di Jalan Jawa dan wilayah lain," kata Abdul.

"Kan kami harus mengerahkan sembilan tronton yang kami punya. Jadi, makanya itu kami juga mengendalikan itu," tambah dia.

Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok memperkirakan, volume sampah yang menggunung di TPS Pasar Kemiri Muka setara dengan kapasitas 30 tronton.

Baca juga: Cegah Sampah Menumpuk Lagi, Pedagang Larang Warga Luar Buang Sampah TPS Pasar Kemiri Muka

Gunungan sampah itu muncul diduga karena ada sampah-sampah yang berasal dari luar lingkungan pasar.

Padahal, TPS itu mestinya hanya untuk menampung sampah dari pedagang Pasar Kemiri Muka dan enam RW di sekitar pasar, yakni RW 10, RW 16, RW 06, RW 13, RW 07, dan RW 15.

Selain itu, masalah sampah longsor di TPA Cipayung menyebabkan petugas DLHK tak optimal mengangkut sampah di TPS Pasar Kemiri Muka.

Sebab, petugas DLHK fokus menangani persoalan sampah di TPA Cipayung terlebih dahulu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com