Dalam video yang sama, Ellyson juga mengatakan, masalah penolakan rumah doa telah diselesaikan secara musyawarah antara dirinya dengan pengurus lingkungan setempat.
"Saya sampaikan persoalan ini telah diselesaikan. Kesalahpahaman antara saya sendiri dengan Pak RT sudah diselesaikan pada musyawarah hari ini juga," tutur Ellyson.
Salah satu poin penting dari hasil musyawarah itu adalah para jemaah bisa kembali beribadah di rumah doa seperti biasa.
"Saya sampaikan pada kita semua bahwa kegiatan pelaksanaan ibadah dilaksanakan seperti biasanya," tutur Ellyson.
Baca juga: Masalah di Rumah Doa Tambun Selesai, Kegiatan Ibadah Bisa Tetap Dilakukan
Menurut pengakuan Ellyson, rumah doa itu adalah sebuah rumah yang ia kontrak untuk beribadah.
Di rumah itu, Ellyson memberikan pendidikan agama untuk anak-anak yang di sekolahnya tidak dilengkapi kurikulum Agama Kristen.
Setiap akhir pekan, rumah itu juga digunakan oleh umat Kristen untuk beribadah bersama.
Ellyson mengaku sudah mengantongi izin dari FKUB untuk mengadakan kegiatan ibadah di sana.
(Penulis : Joy Andre/ Editor : Nursita Sari, Jessi Carina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.