Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelintasan KA Stasiun Pasar Minggu Akan Ditutup, KAI: Masih Tunggu Pemkot dan DJKA

Kompas.com - 25/06/2023, 15:54 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

 


JAKARTA, KOMPAS.com - Pelintasan sebidang jalur kereta api Stasiun Pasar Minggu, di Jalan Masjid Al-Makmur menuju Condet dan sebaliknya, akan ditutup.

Informasi soal rencana penutupan pelintasan sebidang itu sudah terpampang melalui spanduk di lokasi.

"Uji coba penutupan pintu perlintasan kereta api Jalan Masjid Al-Makmur, Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Mulai hari ini sampai dengan seterusnya pengguna jalan agar menggunakan jalur alternatif," demikian tulisan yang terpampang dalam spanduk.

Meski demikian, pantauan Kompas.com pada Minggu (25/6/2023) hari ini, pengendara masih dapat menyeberang di pelintasan sebidang itu dengan bebas. 

Baca juga: Ayah Tiri Diduga Cabuli Anak di Pasar Minggu pada 2019, Korban Baru Berani Melapor

Warga sekitar pun mengaku hanya tahu informasi penutupan ini dari plang yang tertempel saja.

Terkait uji coba penutupan, kata mereka, belum pernah dilakukan sejak plang terpasang.

"Masih dipasang (pengumuman) aja, (uji coba) belum pernah sosialisasi dari KAI nya, kalau info paling dari kelurahan itu pun dengar dari temen saya," kata Wahyudi (40), salah satu warga Pasar Minggu yang juga bekerja sebagai tukang ojek di sekitar stasiun.

Hal serupa disampaikan oleh Bewok (bukan nama asli), selaku penjaga pelintasan.

Menurut dia, uji coba penutupan belum pernah dilakukan. Ia juga belum mendengar kabar, kapan pelintasan ini akan ditutup.

"Ditutup kan buat mengurangi macet, mengurangi kecelakaan. Cuma belum tau kapan," ujar dia di sela mengatur lalu lintas kendaraan.

Baca juga: Duduk Perkara Penyandang Disabilitas Dilarang Pakai Kursi Roda Dalam Masjid di Pasar Minggu

Kondisi lalu lintas di perlintasan kereta api Stasiun Pasar Minggu, Minggu (25/6/2023)Kompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Kondisi lalu lintas di perlintasan kereta api Stasiun Pasar Minggu, Minggu (25/6/2023)

Hingga saat ini belum ada informasi pasti kapan tepatnya uji coba penutupan pelintasan itu dilakukan.

Pelaksana Harian Manager Humas Daop 1 Jakarta, Feni Novida Saragih berkata, rencana penutupan pelintasan masih menunggu hasil koordinasi antara Pemerintah Kota dengan Direktorat Jenderal Kereta Api (DJKA) Kementerian Perhubungan.

"Penetapan tanggal dari keputusan bersama tentu akan diinformasikan kepada masyarakat dan kewilayahan demi terwujudnya keselamatan bersama," kata Feni.

Hal serupa juga disampaikan oleh Kepala Suku Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta Selatan Bernard Pasaribu. 

Menurut dia, meskipun jalan alternatif sudah tersedia, namun kepastian soal penutupan pelintasan itu masih menunggu kepastian PT KAI.

"Untuk jalan alternatif sudah dibuat Buat oleh Bina Marga, dari Jalan Masjid Lebak Al-Makmur menuju Jalan Tanjung Barat Koramil Poltangan dan jalan sudah dibuka," ucap dia kepada Kompas.com, Jumat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com