Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buntut Sengketa Lahan Perumahan Green Village, Lofa Pasrah Garasi Rumahnya Terbelah Beton

Kompas.com - 27/06/2023, 15:01 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sengketa lahan yang terjadi di Perumahan Green Village, Perwira, Bekasi Utara, berbuntut panjang.

Tak hanya akses masuk saja yang ditutup, rumah salah satu penghuni perumahan bernama Nafrantilofa (33) terbelah menjadi dua bagian setelah dipagar beton.

Dinding setinggi hampir dua meter itu berdiri tegak tepat di depan fasad usai pemlilik lahan yang sah melakukan eksekusi atas konflik sengketa lahan.

Menurut Nafrantilofa atau Lofa, ia tidak sendiri. Masih ada sembilan rumah lain yang bernasib sama. Namun, nasib mereka masih lebih baik karena hanya akses jalannya saja yang tertutup.

Baca juga: Akses Warga Green Village Bekasi Ditutup Tembok, Ternyata akibat Oknum Pengembang Pindahkan Patok Lahan

Rumah Lofa memiliki luas tanah 79 meter persegi. Namun ternyata, lahan seluas 25 meter persegi ternyata milik orang bernama Liem Sian Tjie.

Beruntung pemilik lahan masih memberikan keringanan, dinding beton hanya dipasang sampai di bagian fasad saja.

Untuk bagian dalam rumah, Lofa masih bisa menggunakan meski khawatir sewaktu-waktu ikut digusur.

"Saya minta jangan dirobohin karena kan bingung juga ya hampir separuh rumah kena," ucap Lofa dilansir dari TribunJakarta.com, Selasa (27/6/2023).

Lofa bersama keluarganya sudah menempati rumah sejak 2018, properti itu dibeli dengan cara Kredit Pemilikan Rumah (KPR) di Bank DKI.

"Rumah ini masih kredit, KPR 15 tahun. Sekarang baru jalan tujuh tahun, per bulannya Rp 5 juta," ucap Lofa.

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] Akses Warga Perumahan Green Village Bekasi Kini Ditutup Beton | Ayah Pembantai Anak di Depok Sampaikan Pembelaan

Pengembang diduga serobot lahan

Penghuni Perumahan Green Village, Perwira, Bekasi Utara, tidak bisa memarkirkan kendaraannya lantaran akses masuknya sudah ditutup sejak 20 Juni lalu.

Hal ini diduga terjadi karena pihak pengembang dari perumahan tersebut menyerobot tanah milik orang lain. Akibatnya, jalan untuk mengakses sepuluh rumah penghuni kini ditutup beton.

Penghuni lain bernama Solihin (38) mengatakan lahan itu awalnya hanya ditandai dengan patok. Namun lama kelamaan, lahan itu ditutup oleh seng di jalan sepanjang 370 meter itu.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, tembok seng itu hampir menutup seluruh akses masuk warga. Hanya tersisa kurang lebih 20-40 sentimeter lebar jalan untuk pejalan kaki.

Pada Minggu (25/6/2023) malam, akses tersebut baru sebatas ditutup oleh seng. Kini sudah berganti dengan tembok beton yang terlihat baru terpasang.

Baca juga: Sengketa Lahan di Green Village Bekasi, Satu Garasi Rumah Ditembok dengan Hebel

Halaman:


Terkini Lainnya

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Terbang dari Tanjung Lesung menuju Pondok Cabe

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Terbang dari Tanjung Lesung menuju Pondok Cabe

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com