Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Jakpro Mampu Perbaiki JIS, Fraksi Golkar: Asal Jangan Dikobok-kobok secara Politik

Kompas.com - 01/07/2023, 16:22 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Fraksi Golkar DPRD DKI Jakarta menilai, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) mampu memperbaiki sejumlah fasilitas pendukung di Jakarta International Stadium (JIS).

Perbaikan itu diperlukan agar JIS dapat memenuhi segala kebutuhan fasilitas jika terpilih sebagai stadion Piala Dunia U-17.

"Jakpro sudah punya pengalaman panjanglah, sudah banyak orang-orang hebat di situ yang paham dan ngerti membangun yang benar," ujar Ketua Fraksi Golkar Basri Baco saat dihubungi, Sabtu (1/7/2023).

Baca juga: F-Golkar DPRD DKI: JIS Layak Jadi Stadion Piala Dunia U-17, tapi Banyak yang Perlu Diperbaiki

Menurut Basri, Jakpro mampu menjalankan tugasnya dengan baik selama tidak diganggu kepentingan politik tertentu.

Sebab, salah satu badan usaha milik daerah (BUMD) itu mempunyai pengalaman dalam hal membangun infrastruktur.

"Asal jangan dikobok-kobok aja secara politik pas orang lagi kerja. Yang kacau biasanya begitu," kata Basri.

Di samping itu, perlu ada kesadaran dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk segera memperbaiki atau menambah fasilitas penunjang di JIS.

"Jadi pemimpin atau kepala daerah harus punya jiwa dan visi membangun untuk kepentingan bersama. Tidak boleh egois dan gengsi-gengsian. Selama untuk kepentingan rakyat, jalankan dan tuntaskan," kata Basri.

Baca juga: Dukung JIS Jadi Stadion Piala Dunia U-17, Anggota DPRD DKI: Perputaran Ekonominya Tinggi

Sebelumnya, Basri Baco menilai bahwa JIS layak untuk menjadi venue Piala Dunia U-17, meskipun masih banyak hal yang perlu diperbaiki.

"JIS layaklah. Walau memang masih banyak yang perlu perbaikan di sana-sini," kata Basri.

Untuk diketahui, Presiden Joko Widodo menyebut penunjukan menjadi tuan rumah ini sebagai kepercayaan yang diberikan FIFA kepada Indonesia.

"Itu kepercayaan yang diberikan internasional, kepercayaan yang diberikan FIFA kepada Indonesia," kata Jokowi saat meninjau Pasar Palmerah, Jakarta, Senin (26/6/2023) pagi.

Terkait potensi jadwal Piala Dunia U-17 bentrok dengan konser Coldplay, Jokowi meminta PSSI mengecek stadion-stadion lainnya, termasuk JIS.

Menanggapi hal itu, Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, pihaknya menampung usulan Jokowi untuk meninjau beberapa stadion yang memenuhi standar.

Baca juga: Heru Budi Akui JIS Perlu Dibenahi untuk Jadi Venue Piala Dunia U-17, Salah Satunya Akses ke Stadion

PSSI juga akan mengecek JIS. Pasalnya, ada beberapa kendala yang ditemui di JIS, di antaranya masalah parkir dan akses penonton.

"Kemarin kendalanya parkir sama akses penonton, yang harusnya ada empat pintu baru terbuka satu pintu," kara Erick, dikutip dari tayangan Kompas TV.

"Ini yang tentu harus kami antisipasi, keselamatan dari suporter, jangan sampai suporter tidak pulang ke rumah dengan selamat. Akses-akses ini yang harus dipastikan, tidak mungkin hanya satu pintu," sambung dia.

Sementara itu, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku pengelola JIS menyatakan kesiapan JIS menjadi stadion Piala Dunia U-17.

"Belum tahu (apakah JIS akan terpilih), tetapi kami intinya siap menyukseskan event internasional ini," ujar Direktur Utama PT Jakpro Iwan Takwin, Rabu (28/6/2023).

Saat ini Jakpro tengah membahas terkait apa saja yang harus diperbaiki untuk menjadi stadion Piala Dunia U-17.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana: Perpisahan di Luar Kota Disepakati Guru dan Siswa

Yayasan SMK Lingga Kencana: Perpisahan di Luar Kota Disepakati Guru dan Siswa

Megapolitan
Tawuran Pecah di Gang Bahari Jakut, 1 Korban Jarinya Nyaris Putus

Tawuran Pecah di Gang Bahari Jakut, 1 Korban Jarinya Nyaris Putus

Megapolitan
Dharma Pongrekun Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen ke KPU Jakarta

Dharma Pongrekun Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen ke KPU Jakarta

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Megapolitan
Pungli di Masjid Istiqlal Patok Tarif Rp 150.000, Polisi: Video Lama, Pelaku Sudah Ditangkap

Pungli di Masjid Istiqlal Patok Tarif Rp 150.000, Polisi: Video Lama, Pelaku Sudah Ditangkap

Megapolitan
Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta 'Napak Reformasi' Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta "Napak Reformasi" Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Megapolitan
Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Megapolitan
Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com