JAKARTA, KOMPAS.com - Nasib malang menimpa remaja perempuan berinisial JDA (16). Ia diduga diperkosa oleh mantan kekasih ibunya di kawasan Tamansari, Jakarta Barat.
Wakapolsek Metro Tamansari Kompol Ramondias menyampaikan, pelaku FR (39) diduga memerkosa korban setelah mencekoki korban dengan minuman keras (miras).
Kata Ramondias, pelaku awalnya mengajak korban untuk menenggak miras hingga tak sadarkan diri.
"Modus pelaku FR mengajak korban untuk minum miras (tanpa sepengetahuan ibu korban), lalu diajak ke penginapan. Setelah korban tidak sadar, kemudian pelaku melakukan aksi yang tidak senonoh," kata Ramondias dalam keterangan tertulis, Kamis (20/7/2023).
Baca juga: Diperkosa Mantan Kekasih Ibunya, Remaja di Tamansari Dibuat Mabuk lalu Dibawa ke Hotel
FR diduga memerkosa remaja perempuan itu di salah satu hotel di Tamansari dan Kemayoran, Jakarta Pusat.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Metro Tamansari Kompol Roland Olaf Ferdinan berujar, pelaku selalu membuat korban mabuk terlebih dahulu sebelum melancarkan aksinya.
"Mereka memang pernah hangout bareng. Ke sini ke sininya, terlapor ngajakin karena tahu anak ini juga bisa minum, diajaklah minum," ujar Roland saat dihubungi Kompas.com.
"Sampai sudah setengah mabuk atau teler, baru (korban) diajak check-in," lanjut dia.
Baca juga: Polisi Tangkap Pria yang Cekoki Miras dan Diduga Perkosa Remaja di Tamansari
Dalam kondisi tak sadarkan diri, korban dibawa ke hotel oleh pelaku. Di sanalah FR memerkosa korban yang masih di bawah umur.
Berdasarkan pengakuan FR, dia telah menyetubuhi JDA sebanyak enam kali. Semua pemerkosaan itu dilakukannya saat korban mabuk usai menenggak miras.
"Dari keterangan, pelaku telah melakukan aksi perbuatan cabul sebanyak enam kali. Tiga kali di hotel wilayah Tamansari, Jakarta Barat, dan tiga kali di wilayah Kemayoran, Jakarta Pusat," papar Roland.
Kepada polisi, korban mengaku tersadar saat sudah berada di hotel dalam keadaan tanpa busana. Korban tak tahu bahwa pria yang pernah mengencani sang ibu telah memerkosanya.
"Menurut korban, 'Saya enggak tahu apa-apa, sudah ditelanjangin, sudah disetubuhi'. Nah menurut si pelaku, 'Saya bawa dia baik-baik kok'," tutur Roland.
Kini polisi masih menyelidiki kasus dugaan pemerkosaan yang dialami korban. Selain itu, penyidik juga mendalami motif FR tega memerkosa JDA.
Baca juga: Seorang Remaja Diduga Dicekoki Miras dan Diperkosa Mantan Kekasih Ibunya di Tamansari
Adapun Roland memastikan bahwa JDA telah mendapatkan penanganan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).