Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minta Harga Daging Ayam Turun, Emak-emak: Kasihan Anak-anak

Kompas.com - 01/08/2023, 20:26 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga daging ayam di sejumlah pasar tradisional di Jakarta masih mahal.

Kini, harga ayam seberat 1,1-1, 2 kilogram mencapai Rp 50.000 di Pasar Jaya Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Tingginya harga daging ayam ini lantas membuat kalangan emak-emak khawatir.

Een (40) dan Wati (53), ibu rumah tangga, berharap harga daging ayam bisa turun seperti sebelum Idul Fitri 2023 agar anak-anaknya tetap bisa menyantap ayam.

Baca juga: Daging Ayam Melonjak Tajam, Ekonom Sebut Terpengaruh Pakan Ternak Impor

"Harapan sih, harus turun memang, anak-anak kasihan, mau makan ayam jadinya (dikasih) telur. Telur yang murah. Anak-anak juga kan suka, kalau ikan enggak semua suka," kata Een saat ditemui di Pasar Raya Pasar Minggu, Selasa (1/8/2023).

Selain itu, jika ingin makan ayam, anaknya memilih jajan ayam goreng cepat saji di dekat rumahnya.

"Harganya kan tetap, dada Rp 11.000, paha bawah kalau enggak salah Rp 8.000, akhirnya beli gitu kalau pengin makan ayam," kata Een.

Sementara itu, Wati punya cara berbeda jika ingin makan ayam. Ia memilih ayam beku kemasan yang menurut dia lebih murah dibandingkan ayam segar di pasar.

"Rp 40.000-an seekor di pasar ukuran satu ekor. Mahal lah. Jadinya ya kurangin lah beli ayamnya, belanja mahal banget, belum sayurannya," kata dia.

Baca juga: Harga Daging Ayam di Pasar Induk Kramatjati Naik Terus sejak Idul Fitri, Kini Tembus Rp 38.000 Per Ekor

Terkadang, Wati hanya membeli setengah ayam segar seharga Rp 20.000.

Een dan Wati mengaku kini jarang membeli daging ayam lantaran harganya melambung naik.

Sebelumnya, dalam seminggu, mereka dua sampai tiga kali membeli ayam.

Kini, mereka hanya membeli ayam dua minggu sekali.

"Kadang kalau beli ayam ya sudah, ibunya yang ngalah, anak mah enggak bisa dijatah. Kasihan anak kalau ayam mahal," ujar Wati seraya membayar belanjaannya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Enggan Tangkap Jali yang Bakar Istrinya, Warga: Tak Mau Ikut Campur, Kami Fokus Tolong Korban

Enggan Tangkap Jali yang Bakar Istrinya, Warga: Tak Mau Ikut Campur, Kami Fokus Tolong Korban

Megapolitan
Lelahnya Jadi PPK Pemilu 2019, Baba sampai Kena Gejala Tipes, Kini Berharap Tak Terulang di 2024

Lelahnya Jadi PPK Pemilu 2019, Baba sampai Kena Gejala Tipes, Kini Berharap Tak Terulang di 2024

Megapolitan
Pengakuan Alung yang Bunuh Pacar di Bogor: Tidur Samping Jasad, lalu Kaget Korban Tak Bangun-bangun

Pengakuan Alung yang Bunuh Pacar di Bogor: Tidur Samping Jasad, lalu Kaget Korban Tak Bangun-bangun

Megapolitan
Kekejaman Alung yang Baru Keluar Bui, Bunuh Pacar di Bogor lalu Rekayasa Kematian Korban

Kekejaman Alung yang Baru Keluar Bui, Bunuh Pacar di Bogor lalu Rekayasa Kematian Korban

Megapolitan
Sebelum Ditinggalkan di Ruko, Alung Sempat Bawa Jasad Pacarnya Menuju Rumah Orangtua Korban

Sebelum Ditinggalkan di Ruko, Alung Sempat Bawa Jasad Pacarnya Menuju Rumah Orangtua Korban

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Baru 3 Hari Keluar Penjara, Alung Bunuh Pacarnya | Pembunuh Imam Masykur Menolak Dihukum Mati

[POPULER JABODETABEK] Baru 3 Hari Keluar Penjara, Alung Bunuh Pacarnya | Pembunuh Imam Masykur Menolak Dihukum Mati

Megapolitan
15 Tempat Wisata di Puncak untuk Libur Natal dan Tahun Baru

15 Tempat Wisata di Puncak untuk Libur Natal dan Tahun Baru

Megapolitan
Heru Budi Ajak Masyarakat untuk Cegah Banjir Bersama-sama

Heru Budi Ajak Masyarakat untuk Cegah Banjir Bersama-sama

Megapolitan
Hadapi Musim Hujan, Heru Budi Periksa Kesiapan Rumah Pompa Waduk Pluit

Hadapi Musim Hujan, Heru Budi Periksa Kesiapan Rumah Pompa Waduk Pluit

Megapolitan
Kuasa Hukum Aiman Mengaku Tak Diberitahu Polisi soal Perubahan Aturan Penyelidikan Peserta Pemilu

Kuasa Hukum Aiman Mengaku Tak Diberitahu Polisi soal Perubahan Aturan Penyelidikan Peserta Pemilu

Megapolitan
Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Kali Ciluar Bogor

Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Kali Ciluar Bogor

Megapolitan
Aiman Berharap Tak Dapat Ancaman Usai Diperiksa soal Kasus Oknum Polisi Tak Netral

Aiman Berharap Tak Dapat Ancaman Usai Diperiksa soal Kasus Oknum Polisi Tak Netral

Megapolitan
Sekretaris Fraksi Gerindra DPRD DKI Purwanto Meninggal Dunia

Sekretaris Fraksi Gerindra DPRD DKI Purwanto Meninggal Dunia

Megapolitan
Pelantikan Ketua KPK Sementara Dinilai Cacat Hukum

Pelantikan Ketua KPK Sementara Dinilai Cacat Hukum

Megapolitan
Polisi Pastikan Tak Ada Intimidasi Terhadap Pentas Teater Butet Kartaredjasa

Polisi Pastikan Tak Ada Intimidasi Terhadap Pentas Teater Butet Kartaredjasa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com