Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Ibu di Bekasi Jadi Korban Jambret, sampai Tersungkur di Pinggir Jalan

Kompas.com - 03/08/2023, 11:45 WIB
Firda Janati,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Viral video seorang ibu menjadi korban jambret sampai jatuh tersungkur di pinggir jalan di Perumahan Duta Harapan, Kelurahan Harapan Baru, Bekasi Utara, Kamis (2/8/2023).

Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, pihaknya belum menerima laporan dari korban.

Kendati demikian, Erna mengaku, pihaknya memonitor sejumlah video di media sosial berkaitan dengan penjambretan tersebut.

Ia membenarkan bahwa peristiwa itu terjadi di wilayahnya.

"Kami memang lihat di media sosial ada pemberitaan yang viral terkait penjambretan seorang ibu di pinggir jalan, tapi entah apa yang diambil apakah kalung atau ponsel dan ibunya terjatuh," kata Erna di Mapolsek Bekasi Utara, Kamis.

Baca juga: Acara Senam Bareng Anies Batal, Anak Presiden PKS Kritik Wali Kota Bekasi karena Salahkan Anak Buah

Meski belum menerima laporan dari korban, Erna memastikan polisi akan menyelidiki kasus penjambretan tersebut.

"Sampai sekarang ini kita sudah tanyakan belum ada (laporan), tapi kami upayakan mencari yang berada di media sosial. Jadi masih diselidiki," tutur dia.

Erna juga meminta kepada ibu yang menjadi korban itu untuk segera melapor.

"Kami sudah cek videonya, kami menunggu laporan dari korban," ujarnya.

Dengan adanya kasus kriminal di jalanan, Erna mengimbau masyarakat agar tidak memancing para pelaku kejahatan.

"Pada saat kita bermain ponsel jangan di pinggir jalan, jangan memakai perhiasan berlebihan yang mengundang pelaku berbuat jahat," jelasnya.

Baca juga: Anak Pemilik Warung yang Tusuk Kuli Bangunan di Bekasi Akan Diperiksa Kejiwaannya

Erna menuturkan, antisipasi telah diperketat dengan kegiatan patroli yang dilaksanakan dari pagi hingga malam.

Namun, menurut dia, patroli tidak akan berjalan baik tanpa adanya kerja sama masyarakat sekitar.

"Jadi kita harus kerja sama bersama masyarakat untuk antisipasi kejahatan," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com