Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Praktik Ujian SIM C dengan Lintasan "S" di Bekasi Dibuka Senin Depan

Kompas.com - 04/08/2023, 20:54 WIB
Firda Janati,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Praktik pembuatan SIM motor dengan lintasan baru berbentuk "S" di Polres Bekasi Kota akan diberlakukan mulai Senin (7/8/2023) mendatang.

"Penerapan di Bekasi serentak mulai Senin maksimal. Perintahnya itu, kalau treknya sudah jadi, silakan main. Tapi, yang jelas seluruh Indonesia hari Senin mulai diterapkan," ujar Kanit Regident Polres Metro Bekasi Kota AKP Muryadi, Jumat (4/8/2023).

Di Samsat Bekasi Kota, trek ujian motor sendiri sudah diubah dari yang sebelumnya berbentuk angka delapan menjadi huruf "S". 

Baca juga: Ujian SIM C di Riau Tak Ada Lagi Tes Angka 8 dan Zig-zag

"Sudah kami ubah sesuai dengan petunjuk perintah Bapak Dirlantas kemarin. Jadi kami sudah buat," ucap dia. 

Hanya memang pihaknya masih harus menambah rambu lalu lintas di trek. Rambu lalu lintas itu ditambahkan untuk menguji pengetahun pengendara.

"Tapi memang untuk di treknya kan memang harus ada traffic light untuk berhentinya, nah itu yang sedang kami tambahkan," ucap dia.

Muryadi berharap, semua persiapan akan selesai sebelum waktunya penerapan praktik SIM C dibuka.

"Senin dipastikan oke, yakin," imbuhnya.

Baca juga: Sirkuit Bentuk 8 Ujian SIM Ditiadakan, Warga: Yang Lama Kebanyakan Belokannya

Sebelumnya diberitakan, Polda Metro Jaya akan menerapkan manuver berbentuk "S" untuk ujian praktik surat izin mengemudi (SIM) sepeda motor.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan, manuver “S” akan menggantikan manuver bentuk “8” untuk memudahkan para pemohon.

Kebijakan ini baru akan diterapkan pada Jumat (4/8/2023) dan hanya dilakukan di beberapa Polres di wilayah Polda Metro Jaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Gubernur Ideal Adalah Orang yang Mengerti Persoalan Jakarta Setelah Tidak Lagi Jadi Ibu Kota”

“Gubernur Ideal Adalah Orang yang Mengerti Persoalan Jakarta Setelah Tidak Lagi Jadi Ibu Kota”

Megapolitan
Faktor Ekonomi Jadi Motif Deky Jual Konten Video Porno Anak di Telegram

Faktor Ekonomi Jadi Motif Deky Jual Konten Video Porno Anak di Telegram

Megapolitan
Massa Unjuk Rasa di Depan Kedubes Amerika Serikat, Suarakan Solidaritas untuk Palestina

Massa Unjuk Rasa di Depan Kedubes Amerika Serikat, Suarakan Solidaritas untuk Palestina

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakarta Utara

Polisi Tangkap 3 Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakarta Utara

Megapolitan
Polisi Buru 398 Pelanggan Konten Video Porno Anak yang Diedarkan Deky lewat Telegram

Polisi Buru 398 Pelanggan Konten Video Porno Anak yang Diedarkan Deky lewat Telegram

Megapolitan
Menjelang Idul Adha, Masyarakat Diminta Tak Jual Hewan Kurban di Fasilitas Umum

Menjelang Idul Adha, Masyarakat Diminta Tak Jual Hewan Kurban di Fasilitas Umum

Megapolitan
Viral Video Tarif Parkir Liar Motor Rp 25.000 di JIS, Dishub DKI Kirim Anggota Tertibkan

Viral Video Tarif Parkir Liar Motor Rp 25.000 di JIS, Dishub DKI Kirim Anggota Tertibkan

Megapolitan
Soal Wacana Kaesang Duet dengan Budi Djiwandono pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Apa Iya Cuma Jadi Cawagub?

Soal Wacana Kaesang Duet dengan Budi Djiwandono pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Apa Iya Cuma Jadi Cawagub?

Megapolitan
Jika Kaesang dan Anies Maju pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Pertarungan Ulang Pilpres 2024

Jika Kaesang dan Anies Maju pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Pertarungan Ulang Pilpres 2024

Megapolitan
Deky Edarkan 2.010 Video Porno Anak via Telegram sejak 2022

Deky Edarkan 2.010 Video Porno Anak via Telegram sejak 2022

Megapolitan
Selain Kaesang, Anies Dinilai Berpeluang Terpilih jika Kembali Berlaga di Pilkada Jakarta

Selain Kaesang, Anies Dinilai Berpeluang Terpilih jika Kembali Berlaga di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Sudah Ikhlas, Keluarga Bawa Pulang Jasad Pria yang Ditemukan di Apartemen Kemayoran

Sudah Ikhlas, Keluarga Bawa Pulang Jasad Pria yang Ditemukan di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Data Dinsos DKI: 25.185 Orang Tak Layak Terima Bansos

Data Dinsos DKI: 25.185 Orang Tak Layak Terima Bansos

Megapolitan
Pengamat: Berat Langkah Kaesang jika Benar Maju pada Pilkada DKI 2024

Pengamat: Berat Langkah Kaesang jika Benar Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Kaesang Punya Peluang Besar pada Pilkada Jakarta, tapi Dinilai Belum Pantas Memimpin

Kaesang Punya Peluang Besar pada Pilkada Jakarta, tapi Dinilai Belum Pantas Memimpin

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com